Maintain-er VS Inovator

Berawal dari pembicaraanku ama Tammy pas kita lagi jalan kaki pulang dari kantor, akhirnya kita (oke, lebih tepatnya aku hehehe...) ngomongin soal orang tipe maintain-er 'n tipe inovator.

Tipe maintain-er adalah orang yang punya kelebihan 'n minat tinggi untuk mempertahankan atau memelihara apa yang udah ada. Sementara tipe inovator adalah orang yang punya kelebihan 'n minat tinggi untuk terus mencetuskan ide-ide atau pemikiran-pemikiran baru. Ada juga siy tipe orang yang ga ekstrim di dua sisi itu, maybe salah satunya tipe maintain-er yang bisa memodifikasi (jadi selaen memelihara apa yang udah ada sebelumnya, dia juga bisa memodifikasi apa yang udah ada itu, tapi bukan menciptakan sesuatu yang baru, hanya memodifikasi).

Kedua ekstrim itu emang bukan buat dibandingin buat dinilai mana yang bagus 'n mana yang jelek. Coz keduanya saling melengkapi. Kedua tipe orang ini sama-sama punya peranannya masing-masing dalam suatu kelompok atau organisasi atau perusahaan. Coba kalo suatu perusahaan isinya tipe inovator semua, kliennya bakal bingung karna perubahan atau inovasi itu cepet banget, belon sempet klien memahami inovasi terbaru, eh udah ada inovasi yang lebih baru lagi, udah ada perubahan-perubahan lagi.... Tapi kalo perusahaan itu isinya tipe maintain-er semua, bisa-bisa ga ada pembaharuan atau inovasi untuk perubahan yang lebih maju lagi. Tapi kalo 2 tipe itu digabungin, they will be a great team of balance!

Cuman tragisnya... kadang kebanyakan orang lebih menghargai tipe inovator daripada tipe maintain-er, sama seperti kebanyakan orang lebih menghargai tipe extrovert yang punya kelebihan verbal ketimbang tipe introvert yang punya kelebihan non verbal. Padahal the truth is, God didn't create one type as a lower standard to another type. He created different type, different characters, and different talents of people so that they can be united in one team to fulfil His purposes together. I guess this is an important area to think about if we really want a healthy balance...

Setelah aku cuap-cuap soal ini, Tammy nanya, "uneg-uneg pribadi yah kak?" Yea something like that hihihihi... sort of... hehehe... Cuman pengen lebih seimbang 'n lebih maksimal aja... hehehe...

Dan setelah pembicaraan malam itu jadi pengen langsung nulis di blog hihihihi... dasar emang blogaholic ya gini ini hehehe... Tapi berhubung baru sempet nulis sekarang jadi baru sekarang postingnya...

*kedip-kedip ke Tammy*
hehehehe...

I Will Learn To Love Again (song by Kaci)

Drowning in tears that wont be me
I will soon be free from the chains of all this pain inside
And though I cry it wont be long

'till I regain the strength to know I can go on
I will find my way through the heart break

I will not give up on love... I believe

I will learn to love again I will learn to trust
Once this heart can start to mend
I will learn to
Learn to love again

All of these tears
Time will dry them I will survive them
And make it through into another day

All of this pain
Time will heal it
There’ll be a time sometime I know I won't feel it
I will live through life without you
After the hurting is done I believe

[Chorus]

I will find someone who deserves my touch
After all the hurt is through
I will be so over you I will not give up on love
I believe yeah

[Chorus]

Oh yeah yeah oh oh love again

(To love again...)

Sketsa 'n Warna

He gave me this parable not so long ago… Bahwa dalam kehidupan kita, Dia yang gambar sketsa ‘n kita yang ngewarnain sketsa itu.

Mazmur 139:16, “MataMu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitabMu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satupun daripadanya.”

RancanganNya itu seperti sketsa hidup kita, an original drawing. Seperti dibilang bahwa kita ini rekan kerjaNya, it means ada bagian Dia ‘n juga bagian kita. Bagian kita adalah mewarnai sketsa itu.

The amazing thing is this… As we all know that we are flawed human. Sepanjang perjalanan kita bersamaNya, we make mistakes, we make false decissions, sometimes we fall, and sometimes we have to live or take the consequences of other’s mistake… Kadang warna yang kita sapukan di sketsa itu gelap dan abstrak, kadang warna-warna cerah, kadang merah menyala, kadang hijau yang nyaman di mata, kadang abu-abu ga jelas, kadang hitam pekat… kita semua pernah melalui saat-saat yang bermacam-macam, dengan ketakutan, keberanian, kepahitan, pengampunan, kemarahan, kesedihan, tawa, keraguan, kepastian, pemikiran dan perasaan yang bermacam-macam. Tapi entah bagaimana setelah lukisan itu selesai, it’s just beautiful… Isn’t that really magical and totally cool?

Kayak yang dibilang di Pengkotbah 3:11, “Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.”

Seringkali kita merasa kita bukannya ga percaya ama Dia, tapi kita ga percaya ama diri kita sendiri. But the truth is, we doubt Him. Coz kalo kita kenal Dia, kita pasti tau bahwa kalo kita lagi ga punya kekuatan, saat kita minta, Dia bakal kasih kekuatanNya ‘n memampukan kita. Kalo kita lagi clueless, saat kita minta, Dia pasti nunjukin arah yang bener. He loves us and want to bless us with His best blessings! He is our Source for everything we need...  

Do you trust Him enough to make a beautiful and colourful drawing of your life?  

His Blessings in These 3 Days

Beberapa hari lalu aku sempet mikir tentang beberapa hal… ‘n malemnya pas aku baca alkitab, Dia langsung jawab, “Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, janganlah takut dan gemetar karena mereka, sebab Tuhan Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai engkau; Ia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau. Sebab Tuhan, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau , Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; Janganlah takut dan janganlah patah hati.” (Ul 31:6,8).

Itu firman yang sama yang Dia kasih ke aku sebelum aku pergi ke Lippo Cikarang (kalo mau tau kisah selengkapnya maybe perlu ngebongkar blog ini mulai postingan awal-awal hehehe…) ‘n itu langsung bikin pikiranku speechless, coz udah terbukti selama 3 tahun lebih ini ‘n emang menjawab semua pemikiranku ‘n ketakutanku sebelumnya. He who walks in front of me, will open the doors for me ‘n walk with me, so I can fulfill His purposes upon me. I don’t know what would I be without You God…

Then, kemaren lusa ‘n kemaren, waktu aku sempet ngerasa rada mellow… and my cravings for real communication with real people ‘n real touches… (secara Jumat-Sabtu aku kerja sendirian di kantor ‘n juga sendirian di kos sampe hari ini coz yang laen pada pulang) Dia ngehibur aku… Jumat malem sepulang dari kejar setoran di kantor, ada kucing kecil tiba-tiba nongol di halaman kos, kayak nyambut aku gitu… Trus aku panggil ‘n dia ngikutin aku duduk di kursi teras depan. Aku rada lama duduk-duduk di sana, ngelus-ngelus dia sambil telponan ama temenku. It’s very nice to feel real touches hehehe… kucingnya lucu, ekornya panjang trus ujungnya rada mlungker (ngerti mlungker ga? Hihihi…), warna kuning… mirip Miky waktu masih kecil. Trus dia sempet duduk di pangkuanku… so comfortable… sampe satu kecoa terbang memisahkan kami… I know why I always hate kecoa T_T Jadi gara-gara kecoa yang awalnya cuman ngerayap rada jauh di depan kita itu tiba-tiba terbang, aku ‘n kucing itu sama-sama shock… kucingnya lari ke luar, aku buru-buru buka pintu ‘n masuk ke dalem kos, ‘n ga berani keluar lagi hehehehe… T_T padahal masih pengen ngelus-elus kucing T_T secara jarang banget nemu kucing yang jinak ‘n manis gitu T_T I hate kecoaaaaa…

Oiya back to the topic hehehe… Ya sweet aja… Jumat malem Dia ngehibur aku ama kucing itu (sampe sekarang aku ga pernah ketemu tu kucing lagi… Hhh… “Pousy cat, where are you? I miss you… If you read this blog, please come back to my kos will ya?” hihihi…) Trus kemaren, Sabtu malem, pulang kos aku baca bukunya Pak Pati Ginting (“Segala Sesuatu Ada Dasarnya” bagus tu buku, simple ‘n ada pengalaman-pengalaman real-nya Pak Pati Ginting), ada ayat Ibrani 11 yang tentang iman. Aku jadi baca alkitab NIV (baru beli alkitab bahasa inggris NIV, lumayan buat ngebiasain diri ama bahasa inggris hehehe…) ‘n juga alkitab indonesianya. Yang paling klik di aku itu yang ayat 3, “By faith we understand that the universe was formed at God’s command, so that what is seen was not made out of what was visible” (NIV)

Bukannya aku ga pernah baca versi indonesianya, tapi gatau kenapa berasa kayak baru ngeh ‘n nyambung aja pas baca versi NIV-nya… Bahwa Dia bisa (‘n emang udah pernah) menciptakan sesuatu (anything!) dari tidak ada menjadi ada, dari yang ga keliatan wujudnya jadi keliatan. Bukan cuman memodifikasi atau menjadikan sesuatu dari bahan-bahan mentah menjadi barang jadi, tapi bener-bener menciptakan yang ada dari yang ga ada! We absolutely can trust Him for that! Cara Tuhan menangani berbagai macam situasi juga berbeda-beda… dan salah satunya ini, Dia menciptakan sesuatu dari yang ga ada jadi ada, it’s possible… Aku rada ga ngerti persis ayat ini nyambungnya ke pemikiranku yang tentang apa, tapi yang aku rasa tu ayat ini ngena ke aku… Well, maybe in my journey ahead I will understand this… Yang jelas itu makin nguatin aku. Thank You God for reminding me this…

Pagi ini, aku sempet inget tentang bersyukur… Kalo pernah baca postinganku sebelumnya (yang ini), yah sejak itu aku terus berusaha memfokuskan diri buat ngeliat positive things in almost everything… walo kadang-kadang masih lengah ‘n kepeleset hehehe… but I’m just going forward to see the good things… in my situation and in people… Ternyata emang efeknya gede… Dulu aku ga bisa bersyukur atas kondisiku di Lippo Cikarang, kecuali dalam hal kerjaan (coz in kerjaan aku banget hehehe). Aku ngeluh mulai dari soal ga ada temen, ga ada komunitas yang cocok, kos yang sempit ‘n pengap, keluarga yang jauh, makanan yang mahal ‘n ga enak, pokoknya semua selaen kerjaan. Tapi sejak interupsiNya ‘n sejak aku mutusin buat belajar ngeliat hal-hal yang baek, akhirnya hal-hal yang lebih baek dateng, justru di saat aku udah ngerasa puas ‘n cukup dengan semua yang aku jalani. Temen-temen cewek di IT yang nyambung (keadaannya bener-bener dibalik, dulu aku cewek sendiri ‘n yang laen cowok, sekarang cewek 4 orang termasuk aku, jadi rame ‘n enak hehehe…), kos baru yang enak banget, temen baru, hal-hal baru… Ada siy keadaan yang ga jauh berubah, tapi aku masih tetep belajar buat see the good things ‘n percaya bahwa kalo Dia ijinin ini terjadi, ya berarti aku masih dalam proses di area ini, atau emang ini adalah satu masa yang kudu aku manfaatin bener-bener coz ini cuman sementara ‘n ada masa berikutnya dimana aku mungkin udah ga bisa lagi ngelakuin apa yang bisa aku lakuin di masa ini.

And believe it or not… if we learn to be grateful ‘n set our eyes on the good things in one area, we will begin to see the good things in other areas ‘n also be grateful for them…

Mungkin selama ini kita kurang bersyukur atas keluarga kita, atas orang tua ‘n sodara, atau atas kerjaan, whatever you name it… Maybe keadaan kita saat ini sebenarnya bukan keadaan ideal yang kita pengen… But we need to understand that, sometimes it’s not about the thing or the person, but it’s about our point of view. Ada keadaan yang ga berubah dari dulu waktu aku masih ga bisa bersyukur sampe sekarang, tapi sekarang aku ngeliatnya udah beda… and it’s real… But the difference is, ada hal-hal tertentu yang menunggu kita untuk bisa bersyukur atas mereka sebelum God bisa replace them ‘n memberikan hal-hal yang lebih baik pada kita. They are just things that God used as a part of our process, our character building.

Kalo kita ga bisa bersyukur atas seseorang atau beberapa orang dalam hidup kita, sebenarnya yang rugi kita sendiri… Coz kita ga bisa ngeliat ‘n mencapai tujuan God menempatkan orang itu dalam hidup kita. Besides, if we never learn to see and be grateful for the good things in a person, we will never be close enough with anyone, coz no one can be so close and be vulnerable if we keep give them critics and unsatisfactions. We need to remember that all of us, each of us, are flawed human. We have strengths and weaknesses. Yes, it’s true that we are shaped by Him to be perfect like Him, but as long as we are still in this world, we are not perfect yet… our life is a complete journey of building and shaping process. Inilah tujuan kenapa God ngelarang kita saling menghakimi ‘n nyuruh kita periksa diri kita sendiri dulu sebelum kita menuding orang lain. Karna Dia tau kalo sebenernya posisi kita sama, sama-sama manusia yang melakukan kesalahan ‘n punya kelemahan (walau kesalahan ‘n kelemahan itu ada di area yang berbeda-beda buat setiap orang), yang masih dalam proses untuk terus disempurnakan.

The amazing thing is… I’m still amazed at how He can love us and keep loving us continuously with our flaws… Sebenernya kan jauh lebih sulit bagi Seseorang yang bener-bener sempurna untuk menerima orang lain yang ga sempurna… Tapi kenyataan yang terjadi, kita justru lebih sulit buat menerima orang lain yang sama-sama ga sempurnanya kayak kita… That’s a little tragic I guess… and I’m one of them too… I’m not saying this with proud, but with hope and continuous struggle to do the right thing…

So, are we on the same side? Let’s keep move on to do better ‘n be better!!!
Jiayouuuuu….!!!         

Now You Know

(Song by Hillary Duff)

In these eyes
More than words
More than anything that I've spoken

As the skies turned to gray
My heart's just about to crack open

So the story goes
There’s something you should know
Before I walk away
and I blow the ending

[Chorus]
I never wanna be without you
Oh no, here I go
Now you know
What I feel about you
there's no running
I must have been wrong to doubt you

Oh no
There I go
No control
And I’m fallen
So now you know

Feel so light
Craving oxygen
All this truth's left me empty

Will you run
Can you handle it
Cause I need you to tell me

Maybe this is bold
But I’m hoping you’ll stay for the happy ending

[Chorus]
I never wanna be without you
Oh no, here I go
Now you know
What I feel about you
there's no running
I must have been wrong to doubt you

Oh no
There I go
No control
And I’m fallen
So now you know

No I won’t look back
When I tell you what I think about you
No I won’t look back
When I tell you what I think about you

So the story goes
Yeah
You already know
So don’t be a fool
And go spoil the ending

[Chorus]
I never wanna be without you
Oh no, here I go
Now you know
What I feel about you
There's no running
I must have been wrong to doubt you

Oh no
There I go
No control
And I’m fallen
So now you know

-----------------------------------------------------------------
Fay says, "....."
"Only Heaven knows... we will see... But I'm going forward right now..."

So Little Time So Much To Do

Kayak teks lagu jadul tuh... "So little time so much to do... I'd rather spend my days with you..." lanjutannya ga apal hehehe...

Belakangan ini aku kudu ngebut kejar setoran hehehe... Ini aja hari libur, tapi aku ga ikutan nyepi... nyepi siy, di kantor hehehe... Soalnya tanggal 15-25 Maret ntar kan aku mudik, jadi banyak kerjaan yang harus dikelarin sebelon aku mudik. Kayaknya besok Sabtu juga kudu ke kantor deh... baru Minggu istirahat total di kos hehehe...

Makanya jadi jarang update blog juga deh... kalopun update ada yang aku update di blog yang laen, atau just in my safe diary at kos hehehe... sekarang lagi blog research juga, soalnya rencana jawaban.com mo bikin fitur blog juga 'n bakal ngadain lomba blog kristen. So you guys be ready yah! Sayang ga bisa ikutan lha wong kerja di jawaban.com T_T naseb naseb... Yang pada mo ikutan siap-siap dari sekarang yah hehehe... kurang apa coba, dah dikasih bocoran duluan hihihi... tapi jangan bocor kemana-mana lagi yah, cukup di multiply ini hehehe... okeh okeh?

Miss u all...

Have Fun is not always “having fun”, but it is Being Fulfilled

This weekend was really fun for me hehehe…

First because I met my friend Kezia and share about few things… She shared about her problem and we talk about other things too… Trus Sabtu itu selaen lunch bareng sambil ngobrol, kita juga ke Matahari di CL, bongkar-bongkar bagian yang didiskon hehehe… seru… Perasaan udah lamaaaaa banget ga pernah kayak gitu sejak aku ninggalin Surabaya… belanja ama temen cewek yang nyambung, yang asik-asik aja bongkar-bongkar baju diskon sambil becanda, nyobain baju berdua ke kamar pas, saling komen…

Akhirnya Kezia beli 1 kemeja buat kerja ‘n 1 rok abu-abu, aku beli rok yang sama cuman warna item, bentuk roknya bagus, melebar ke bawah ‘n bahannya lentur, jadi kalo dipake kesannya lebih ramping hehehe… dari harga 129 rebu jadi 33 rebu bow, jadi langsung beli deh hehehe… Padahal Jumatnya aku baru aja liat ada cewek pake rok yang model melebar gitu tapi motif item putih, ‘n karena bentuk bodi cewek ini mirip ama aku, aku mbatin, “Roknya bagus… bikin dia jadi lebih ramping… aku mo cari model rok kayak gitu ah…” Eh ga disangka Sabtunya langsung nemu hehehe… Thanx God… ^.^

Trus aku dah dari lama kan pengen cari tas yang rada gede, soalnya kalo ke Jakarta aku kan bawa botol minum. Na kalo dimasukin tasku yang biasa itu muat siy muat, cuman jadi gendut banget gitu, bawanya ga enak, maksa soalnya hehehe… Biasa bawa payung, HP, dompet ‘n botol minum… Jadi kadang ga bawa botol minum ‘n jadinya keausan deh… Makanya mo cari tas yang rada gedean, tapi pengennya yang motif jeans juga kayak tas yang aku sering pake hehehe… Nah, tasku yang ini kan belinya di salah satu toko pernak pernik gitu (aku lupa di Yeye atau di Naughty atau di Strawberry, pokoknya model toko-toko kayak gitu), jadinya selama ini aku selalu ngecek ke toko-toko kayak gitu, tapi belon ada satupun yang sreg. Jadi ya udah aku juga ga terlalu keburu, sambil cari aja. Kemaren di CL sebelom Kezia dateng aku dah keliling-keliling ke toko-toko pernak pernik tapi ga nemu yang sreg, jadi ya udah. Trus Kezia ngajakin ke Elizabeth, yup toko tas ‘n sepatu yang terkenal itu… Aku ngikut aja tapi ga niat liat-liat, soalnya aku tau tas-tas disana modelnya kayak gimana ‘n harganya juga mahal. Jadi pas Kezia masuk ke dalem-dalem aku cuman di luaran gitu, liat-liat tas yang di bagian keranjang diskon. Tapi gara-gara lama, akhirnya aku masuk juga deh liat-liat… Na, pas lagi menyapukan pandangan (halah bahasa jaman apa ini? Hehehe…) tiba-tiba aku liat ada 1 rak di pojokan yang isinya tas dari bahan jeans semua!! Bagai nemu oase di tengah padang gurun, aku langsung browsing ‘n pegang-pegang hihihihi… soalnya kan jarang banget bow yang jual tas dari bahan jeans… Liat-liat, akhirnya pilihan jatuh pada sebuah tas jeans simple, harganya juga 60 rebu, pas… ada dompet kecilnya yang dari jeans juga, bentuk kayak rok jeans gitu, ada sabuknya pulak… lucu amat… hehehe… akhirnya jadi beli deh…

Sekarang ke inti ceritanya… (Jadi yang dari tadi bukan cerita? Belon intinya, sabar hehehe…). Jumat malem sebelomnya kan Kezia telpon cerita satu hal… Na aku ada bilang ke dia gini, “Keadaan 1 bulan ke depan itu bisa berubah… Jangan kejebak pemikiran bahwa semuanya bakal tetep sama kayak sekarang…” Ini pelajaran yang paling nge-rhema kayaknya sejak aku di Lippo Cikarang hehehe… Soalnya aku cenderung suka mikir terlalu jauh ke depan ‘n lupa masukin faktor kemungkinan perubahan, jadinya pemikiran kayak gitu itu bikin aku susah sendiri. Makanya tiap kali aku labil gitu, pelajaran yang aku inget pasti itu hehehe… udah berkali-kali juga God buktiin kalo pemikiranku atau dugaanku itu salah mulu (kayak dulu aku ngebayangin madesu, ga ada temen cewek yang asik di kantor, eh sekarang udah ada 3 cewek seruangan yang lucu-lucu hehehe… bisa heboh bareng…), coz emang ga bener… Lucunya, gara-gara ngomong gitu, aku jadi diingetin lagi soal itu… jadi inget pengalaman ama Dia juga… Sama kayak kejadian beli tas jeans itu kan… aku kemaren ga duga sama sekali kalo aku bakal (akhirnya) dapetin tas jeans yang selama ini aku cari. Bahkan waktu masuk ke Elizabeth aja aku ga minat nyari… I’m just so amazed at His way to connect one thing with another thing, one person with another person, one’s schedule with His schedule… Sering itu di luar dugaan ‘n pemikiran kita yang terbatas... kadang juga berupa sweet surprise… gimana ga tambah amazed ama Dia hehehe…

Kemaren malem pulang dari CL Kezia masakin mie, bukan mie instant tapi mie telor yang pake sawi gitu… enak yummy hehehe… Enak kalo tiap weekend bisa kayak gini, bisa ngobrol ‘n becanda, doing things together… Secara beberapa minggu terakhir aku kan di kos Cikarang sendiri mulu, bosen… lama-lama aku bisa jadi anti sosial gara-gara kebiasaan sendirian hehehe… makanya kemaren kabur ke Jakarta =p

Tadi pagi aku ‘n Kezia doa bareng, saling doain. Emang Jumat pas dia telpon itu kita janjian mo doa bareng, okay tepatnya aku yang bilang ke dia kalo aku mo doain dia hehehe… Waktu doa, ada kata-kata yang aku ucapin sendiri (yang aku ga rencanain) yang malah kena juga ke aku… soal segala sesuatu di masa depan yang udah tertulis di dalam buku kehidupan masing-masing dari kita, it’s already in His mind… kita cuman tinggal taat ‘n bekerja sama ama Dia untuk menggenapi rancanganNya yang ngelibatin kita ‘n atas hidup kita. Itu ngingetin aku lagi, bahwa seharusnya aku ngerasa aman-aman aja, coz hari-hari di depan udah tertulis dalam buku kehidupan, semua udah Dia pikirin, ‘n yang Dia pengen adalah yang terbaik buat kita, coz we’re created for Him…

It’s just soooo amazing… Padahal minggu lalu aku dah ngerencanain pengen bener-bener having fun, nonton kek (sebenernya nonton mah biasa aja, ga bikin fun hehehe…) atau makan banyak sampe mabok, atau apa gitu, yang ga pernah dilakuin sebelonnya.. Tapi ternyata semua yang terjadi weekend ini bener-bener fun… Maybe bukan kegiatan “having fun” seperti yang kebayang sebelonnya, tapi lebih ke kegiatan yang fulfilling soul gitu deh hehehe… yang ujungnya juga bikin fun =p Thanx God for this weekend… for our friendship… for everything…