
Rating: | ★★★★ |
Category: | Books |
Genre: | Religion & Spirituality |
Author: | Michelle McKinney Hammond |
_______________________________________________________________________
[Tulisan di belakang buku]
Dapatkah anda benar-benar menjalani kehidupan lajang dan bahagia?
Dalam dunia modern penuh dengan kencan buta, tumpukan busana gadis pengiring wanita dan pertanyaan-pertanyaan bertubi-tubi dari keluarga, apakah anda sedang berjuang keras menemukan sukacita dalam masa lajang anda? Apakah anda telah lupa hak istimewa di masa menjadi lajang ini? Sudah waktunya anda menyadari tujuan utama dari kehidupan ini, dengan menjadi diri sendiri! Temukan semua kesempatan luar biasa yang anda miliki untuk menjalani hidup yang bermakna dan bahagia terlepas dari apakah nanti sang pangeran impian akan muncul atau tidak.
Dengan gaya jenaka dan lugas, Michelle McKinney Hammond menyingkapkan cara-cara untuk:
- Mengatur urutan prioritas anda
- Menikmati masa lajang secara penuh
- Menyiapkan hati, pikiran, dan jiwa untuk pasangan
- Bersikap bijaksana dalam urusan pria
- Membuat hasrat hati terdalam terpenuhi
Sebuah perjalanan bersama Michelle dalam membagikan rahasia-rahasianya untuk mencintai khidupan yang anda jalani menjadi lajang, menarik, dan bahagia.
Pendahuluan
Tuhan ternyata memiliki rasa humor juga lho! Suatu hari, saya menerima satu edisi dari majalah "Today's Christian Woman" dan membaca halaman depannya yang memuat foto saya dalam ukuran besar, kata-kata dalam ukuran besar terbaca "Michelle McKinney Hammond: Mengapa dia lajang, menarik, dan bahagia". Seketika itu tawa saya meledak. Benar-benar tawa yang menggelitik dari dalam perut dan kata saya, "Tuhan, Engkau benar-benar lucu!" Ini hanyalah suatu olokan pribadi antar kami saja. Kami berdua tahu bahwa ada hari dan saat dimana saya memang menarik. Memang benar! Lajang? Memang demikian. Namun bahagia? Jelas tidak!
Saya hidup di suatu tempat yang dinamakan "Penderitaan Besar". Akhirnya suatu hari, saat saya duduk sendirian di dalam kamar saya, memaki kemalangan saya, menjadi orang yang terus melajang, saya begitu putus asa. Saya mengacungkan tinju kecil saya pada Tuhan dan menantang dengan suara keras, "Tuhan, saya begitu bosan dan lelah menjadi orang yang begitu lemah dan capai. Saya menantang Engkau. Saya tidak ingin Engkau mengirimkan jodoh saya sampai Engkau dapat membuktikan bahwa saya dapat berbahagia hanya dengan memilikiMu! Sekarang juga saya tidak percaya hal itu mungkin terjadi. Dan saya ingin Engkau membuktikannya pada saya. Saya tidak merasakan kasih, Yesus. Saya memerlukanMu untuk menunjukkan saya sesuatu mengenai hal ini, atau saya akan membungkus semuanya ini dan kembali pada kehidupan seperti sewaktu saya belum mengenalMu. Karena, terus terang saja, saya tidak merasakan perbedaannya. Satu-satunya perbedaan dulu dan sekarang adalah saya sekarang hidup kudus dan sendiri, Dulu, setidaknya saya memiliki seseorang kekasih, terlepas dari itikadnya entah baik atau buruk terhadap saya!
Sebenarnya, untuk apa saya mengucapkan itu semua?
Tuhan dengan tenang dan lembut menjawab, "Baiklah," dan kemudian membawa saya pada sebuah perjalanan seumur hidup. Sebuah tur meyelami hatiNya... dan wow... saya keluar di sisi lain dalam perjalanan itu dengan hati yang sangat gembira... rasanya benar-benar saya ini menarik, lajang dan bahagia.
Telah begitu banyak orang yang bertanya, "Michelle, bagaimana anda dapat begitu bahagia? Maksud saya, tidakkah kamu ingin menikah?" Tentu saja saya ingin menikah! "Apa kamu tidak mau dicintai dan dibelai dan digandeng dan yah perhatian semacam itulah?" Ooh, ayo jangan memancing-mancing saya! Saya menginginkan semuanya itu dan lebih lagi! Namun karena itu bukanlah kondisi dimana saya hidup sekarang, saya tidak bisa cuman menunggu begitu saja untuk menikmati hidup sepuas-puasnya. Hal itu sama saja dengan mengatakan saya harus menunggu memiliki seorang kekasih untuk makan, berdandan, dan menikmati kehidupan yang nyaman. Jelas itu tidak berlaku dalam kasus saya. Kalau jalannya harus begitu, saya bisa kurus kering atau bahkan sudah meninggal! Sama sekali tidak, saudariku. Kita semua harus memutuskan bahwa kita harus menjaga dan memelihara diri kita sendiri semampu kita. Perbedaan yang ada di antara para lajang seperti kita adalah sebagian benar-benar menikmati keberadaan diri mereka sementara sebagian lainnya hanyalah sekedar ada di dunia ini, menunggu untuk bisa bernapas. Bagaimana anda bisa menahan napas sedemikian lama? Ayo melangkah maju, tingalkan hal basi itu. Menantikan apa yang anda namakan "belahan jiwa" itu muncul, melengkapi hidup anda dan memahkotai anda dengan kebahagiaan sama sekali bukan jawaban untuk hidup kelimpahan.
Jika seorang pria adalah hal yang anda tunggu-tunggu untuk menggoyangkan dunia dan membuat anda menari gembira, maka hal itu tidak akan pernah terjadi. Bahkan jika pria itu benar-benar muncul. Mengapa? Karena pada akhirnya anda akan menyadari bahwa apa yang anda dapatkan tidak akan memberikan kebahagiaan yang anda idam-idamkan selama ini.
Apa rahasia untuk mencapai keadaan yang dinamakan bahagia, mantap, puas, dan benar-benar sukacita? Bagaimana anda bisa mencintai kehidupan yang anda jalani? Tetaplah bersama saya untuk sementara waktu dan saya akan membagikan perenungan dan penemuan yang membawa saya pada semua jawaban-jawaban ini. Percayalah dengan apa yang saya katakan, karena saya telah mengalaminya, melewat masa bertanya-tanya, "Kapan saya akan pernah benar-benar bahagia?" dan semacamnya, dan saya telah menemukan hal yang lebih baik dari semuanya itu. Mudah-mudahan apa yang akan saya bagikan pada anda menuntun anda pada jalan yang benar. Jadi, bersiap-siaplah untuk menempuh perjalanan ini bersama saya. Kita akan mengunjungi beberapa tempat. Anda tidak akan menyukai pemandangan yang akan anda lihat, namun ini wajar. Ini dinamakan pergi ke tempat yang anda impi-impikan. Anda pasti dapat melakukannya. Saya tahu, karena saya juga pernah mengunjungi tempat-tempat perhentian yang sama, mengambil foto demi untuk memahami satu atau dua hal, dan berhasil mencapai ke seberang. Saya berharap anda juga melakukan hal yang sama. Apalagi yang anda tunggu-tunggu? Ayo bergegaslah, karena saya sedang menunggu anda!
_____________________________________________________________________
Pasti ga nyesel deh beli 'n baca buku ini, mostly for singles ^_^ Singles rule!!! Yeahh!!! hehehe....
I got this book as a 'present' from my x-boyfriend when we celebrate the valentine day this year. When i red the title, i was so anger because i think he just want to tell me " hei..please being sassy, single and satisfied ".. but most of all i'm so thankful because he made me sassy, single and blessing for every one especially for some one who God prepare for me.. God is so good, i know that " He always provide ".. May God bless you all through this book - JC
ReplyDelete'Lam kenal Eshisengkey... ^_^
ReplyDeleteAku pertama kali baca buku ini pinjem punya temen, trus bagus banget jadinya aku beli juga 'n aku baca ulang... Sekarang lagi baca ulang lagi tapi tetep aja dapet something 'n di-refresh... Yupe.. He knows better than us, and He loves us so much jadi pasti Dia kasih yang terbaik ^_^ Tozz ^_^ hehehe...
hallo, boleh info ga beli buku ini dimana? kayanya ga nemu-nemu deh di TB Kristen di Jakarta. Hehe
ReplyDeleteHi Maria Rosaline, so sorry baru bales XD dulu aku belinya di salah satu toko buku kristen online... tapi lupa websitenya... and gatau juga sekarang masih ada atau ga... coba googling deh...
ReplyDelete