In Christ alone my hope is found
He is my light, my strength, my song
This cornerstone, this solid ground
Firm through the fiercest drought and storm
What heights of love
what depths of peace
When fears are stilled
when strivings cease!
My comforter, my all in all
Here in the love of Christ I stand
Thursday, January 29, 2009
Tuesday, January 27, 2009
Homeschooling: Sekolah Terbaik?
(translated 'n modified from Bo Sanchez's Homeschooling Academy Site)
"Kalau anak homeschooling, bukannya itu akan membatasi lingkungan pergaulannya?"
"Kalau nanti anak jadi abnormal bagaimana?"
"Homechooling terlalu over protektif, anak perlu belajar menghadapi dunia yang keras."
...dan mungkin masih banyak lagi kekuatiran orang tua saat mereka mendengar tentang homeschooling.
Akhir-akhir ini, anak yang mengikuti homeschooling di seluruh dunia semakin banyak dibanding sebelumnya. Dan pengujian yang sering dilakukan membuktikan bahwa prestasi akademis rata-rata anak-anak homeschooling mengungguli rata-rata prestasi anak-anak yang mengikuti sekolah seperti pada umumnya. Kenapa? Ini kebenaran yang telah tersembunyi selama ini dari Anda dan hampir semua orang tua pada umumnya: Homeschooling adalah sistem pendidikan terbaik di dunia! Homeschooling mengungguli sekolah swasta yang paling eksklusif dan mahal.
Tidak percaya?
Pasti Anda mengetahui beberapa dari "anak-anak" homeschooling ini:
- Albert Einstein
- Leonardo Da Vinci
- Claude Monet
- Wolfgang Amadeus Mozart
- Douglas MacArthur
- Thomas Jefferson
- Abraham Lincoln
- Franklin Delano Roosevelt
- Theodore Roosevelt
- George Washington
- Woodrow Wilson
- Blaise Pascal
- Winston Churchill
- Hans Christian Andersen
- Agatha Christie
- Charles Dickens
- Mark Twain
- Daniel Webster
- Chales Chaplin
- Florence Nightingale
- Sally Ride
- Albert Schweitzer
- CS Lewis
- Alexander Graham Bell
- Thomas Edison
- Orville and Wilbur Wright
- Joan of Arc
Bagaimana homeschooling bisa menghasilkan orang-orang dengan prestasi mendunia seperti mereka? Karena prinsip-prinsip utama yang ada dalam mendidik anak Anda sendiri. Inilah prinsip-prinsip utama sistem pendidikan terbaik yang akan mengubah kehidupan anak Anda (dan juga Anda sendiri) secara drastis:
#1 MENGIKUTI PASSION ANAK ANDA
Salah satu kata pertama yang diucapkan anak saya adalah "kuda". Dia mengatakannya bersamaan dengan kata "mama". Saat dia balita, dia suka memainkan kuda mainan plastik, menunggangi kuda mainan dari kayu, dan mengamati gambar-gambar berbagai jenis kuda. Jadi kami memberinya buku-buku tentang uda. Dia membacanya semua dan masih terus mencari informasi. Bersama-sama, kami belajar tentang evolusi kuda, perlengkapan yang dibutuhkan untuk menungang kuda, dan lain-lain. Kami juga membelikan dia buku mewarnai dengan banyak gambar kuda. Pada usia 3 tahun, dia sudah mengendarai kuda sungguhan sendiri! Hari ini, dia bermimpi ingin menjadi pemilik peternakan yang mempunyai 10 ekor kuda sebagai bisnis, dia akan memungut bayaran dari setiap anak yang ingin menunggang kudanya. Peternakannya juga mempunyai sebuah rumah makan, dengan dekorasi hutan buatan, binatang-binatang dari robot, dan danau buatan dengan perahu.
Hanya karena passion-nya akan kuda, dia sudah belajar: banyak membaca, seni (mewarnai gambar), biologi (anatomi tubuh kuda), sejarah dan budaya, pengalaman nyata, bahkan bisnis! Ya, dia mempelajari semua itu hanya karena dia menyukai kuda! Tidak ada pemaksaan, tidak ada intimidasi, tidak ada stress! semua itu karena kita mengikuti passion-nya, dia suka belajar!
Apa passion anak Anda? Mungkin masih belum terlalu jelas pada awalnya, tapi paling tidak ada unsur sejarah, ilmu pengetahuan, matematika, dan juga seni di dalamnya.
Apakah anak Anda suka membaca komik? Dukung dia, lakukan riset bersama-sama tentang para pengarang komik, illustrator, dan perusahaan penerbit komik. Daftarkan dia di kelas menggambar, usulkan padanya untuk menyewakan komik-komiknya, lewat internet dia juga bisa mengetahui komik apa yang sedang laku dengan harga mahal, dan dia bisa menjualnya, dia sudah belajar matematika untuk bisnis kecilnya itu.
Waktu anak saya berusia 4 tahun, kita mulai bermain game "cashflow for kids", dimana para pembeli membeli real estate dan berinvestasi dalam saham. Kami menemukan bahwa selain pengetahuan tentang keuangan, anak saya juga belajar tentang matematika secara mental. Kami menyarankan buku-buku seperti biografi, sejarah dari kota tertentu, hasil interview dengan para ahli di bidangnya, atau buku-buku khusus yang menarik bagi anak Anda.
Ini tidak bisa terjadi di sekolah umum, ada topik-topik yang sudah diprogram untuk dibahas setiap minggunya, dan seluruh kelas harus mempelajarinya. Tidak heran jika mereka bosan. Bukan karena mereka bodoh, tapi karena itu bukan passion mereka. Dalam homeschooling, Anda bisa menggunakan apapun yang sedang disukainya untuk mempelajari berbagai mata pelajaran. Karena saat dia sedang tertarik dengan sesuatu, Anda hanya tinggal mengikutinya, dan dia akan melaju dengan cepat!
#2 MENGIKUTI GAYA BELAJAR ANAK ANDA
Anak Anda jenius. Anda hanya perlu mengetahui jenius yang seperti apa.
Saat anak saya, Benne berusia 5 tahun, dia bermasalah dengan latihan matematikanya. Butuh waktu lama untuk menunggu dia menuliskan jawabannya. Benne gampang bosan, dan dia sering melamun di tengah-tengah mengerjakan latihannya. Dia kadang bahkan sempat membuat satu film di otaknya (kami tahu karna kami mendengar dia berbisik, "Bang bang bang!", "Shoooshh..."). Ini seringkali terjadi dan istri saya menjadi fustasi. Setelah ini terjadi beberapa lama, istri saya mulai bertanya-tanya apakah matematika adalah kelemahannya? Apakah Benne benar-benar membenci matematika?
Lalu suatu kali dia mendapat ide. Dia mengambil buku latihan Benne dan menanyakannya secara verbal, dia membuatnya seperti game. Benne akan berdiri di ujung ruangan dan dia akan maju selangkah setiap kali dia menjawab dengan benar. Dan tebak apa yang terjadi? Benne menyukainya! Paling tidak ada masa dalam pertumbuhan Benne dimana matematika secara verbal (oral) dan mental jauh lebih dapat dicerna dibanding matematika secara tertulis.
Apakah sekarang Anda melihat bahwa penyesuaian seperti itu hanya dapat dilakukan dalam homeschooling?
Inilah yang biasanya terjadi di sekolah-sekolah umum: saat seorang murid mempunyai perestasi yang bagus, mereka akan menunjuk diri sendiri dan berbanga, "Sekolah kami mempunyai sistem pendidikan yang bagus..." Tapi saat seorang murid gagal, sekolah menuding anak itu dan berkata, "Ada yang salah dengan anak Anda." Okay, mungkin mereka tidak mengatakannya secara langsung, tapi saat seorang anak gagal (bosan, malas, tidak aktif, susah bekerja sama), itu selalu diartikan sebagai kesalahan anak.
Ingatlah hal ini, jika anak tidak mau belajar, itu 99% bukan kesalahan anak. Mungkin orang tuanya yang tidak menggunakan cara belajar spesifik yang tepat untuk anak mereka. Jadi, ubah cara mengajar Anda. Anda hanya perlu menemukan cara anak Anda memproses informasi dalam dirinya, dan menyesuaikan cara mengajar Anda. Beberapa anak memang terstruktur dan suka diarahkan secara detail. Sementara anak lainnya suka melakukan hal-hal mereka sendiri. Beberapa lebih mudah belajar dalam situasi atau lingkungan tertentu, dan mungkin pada waktu tertentu dalam 1 hari, lakukan penyesuaian yang tepat. Ini lebih baik daripada berteriak, memarahi, dan memaksa anak untuk mengikuti cara mengajar kita.
#3 MENGIKUTI KECEPATAN BELAJAR ANAK ANDA PER MATA PELAJARAN
Sebuah kelas di sekolah umum yang berisi 40 anak hanya mempunyai 1 kecepatan belajar yang sama, dan biasanya sedang-sedang, tidak terlalu cepat tapi juga tidak terlalu lambat. Kadang kecepatan belajar itu terlalu lambat bagi anak Anda, dan akibatnya dia bosan. Saya tahu beberapa anak yang gagal di sekolah, bukan karena mereka bodoh, tapi justru sebaliknya, kepintaran dan atau kecepatan belajar mereka di atas rata-rata, karena itu mereka bosan dengan kelas. Dengan beberapa anak lain, kecepatan rata-rata itu mungkin terlalu cepat, dan anak Anda tertinggal di belakang.
Ini yang perlu Anda pikirkan. Anak Anda mempunyai kecepatan belajar yang berbeda per mata pelajaran. Mungkin anak Anda lebih cepat mempelajari bahasa Inggris dibanding matematika. Dalam homeschooling, Anda bisa menyesuaikan diri dengan kecepatan belajarnya untuk setiap pelajaran. Jika Anda melihat dia bosan, biasanya itu karena dia sudah mengetahui bahannya, cobalah lebih cepat dan memperkenalkan topik yang baru.
Saya percaya bahwa selama ini kita terlalu meremehkan anak-anak kita. Jika Anda mengikuti kecepatan belajar mereka, mungkin saja Anda akan terkejut melihat betapa cepat perkembangannya.
#4 JANGAN MENGGUNAKAN RASA TAKUT DAN HUKUMAN SEBAGAI MOTIVASI BELAJAR
Saya sangat sering mendengar orang tua maupun para guru mengutuk atau memberikan tekanan yang tidak seharusnya pada anak mereka sendiri. Kita berteriak pada anak-anak kita, memaksa mereka, mengintimidasi mereka, membuat mereka ketakutan, semua itu hanya supaya mereka melakukan apa yang kita mau mereka lakukan.
Ingatlah ini, saat dimana guru berteriak dengan marah, saat itulah pembelajaran yang sesungguhnya berhenti. Anda bisa menggunakan teriakan dengan marah untuk hal-hal darurat, tapi Anda tidak bisa menggunakannya dalam pendidikan. Pembelajaran yang sesungguhnya berarti bersenang-senang, dan belajar itu memang seharusnya terasa menyenangkan karena itu memuaskan rasa ingin tahu. Jika itu tidak terasa menyenangkan, lakukan sesuatu!
Saat belajar terasa menyenangkan bagi anak Anda, dia akan belajar dengan cepat dan bersemangat. Tapi saat dia dipaksa untuk belajar, dia akan melaju dengan pelan, dengan banyak akal untuk menundanya. ini bukan berarti Anda membiarkan dia tidak belajar terus menerus, Anda tetap bisa menggunakan alasan atau membujuk untuk meyakinkan anak Anda agar dia membaca buku tertentu yang dia tidak suka. Hanya saja bukan dengan teriakan kemarahan, intimidasi, atau ancaman hukuman.
Kelas-kelas dalam sekolah umum sudah pasti tidak bisa fleksibel. Saat seorang murid tidak belajar, sistem pendidikan harus terus berjalan. Hal ini dapat dimengerti, karena ada 40 anak dalam 1 kelas.
#5 MENGGUNAKAN UJIAN DAN PERINGKAT BUKAN SEBAGAI ALAT UNTUK MEMBERI LABEL DAN MENEROR ANAK ANDA
Sekolah-sekolah umum sangat ahli menciptakan soal-soal ujian. Tapi apakah mereka bisa menciptakan pembelajar-pembelajar yang baik, pemikir-pemikir yang kritis, dan anak-anak yang mempunyai passion?
Seringkali ujian-ujian dan tes menciptakan rasa takut pada anak-anak. Karena hasil tes itu akan digunakan untuk memberi label kepada mereka dengan istilah peringkat. Pembelajaran yang sesungguhnya tidak dapat terjadi jika ada rasa takut. Anak-anak, di bawah tekanan tertentu, mengingat berbagai hal. Dan saat hasil tes dijadikan peringkat, mereka diberi label, dikategorikan, dan diberi merk. Sebenarnya itu semua untuk apa?
Kenapa tidak memberi mereka sejumlah pertanyaan, dan jika mereka membuat kesalahan, ajarkan mereka jawaban yang benar pada saat itu juga? Kenapa mereka harus diberi nilai 0 karena mereka tidak mengetahui jawaban yang benar? Saya menduga ada banyak orang dewasa saat ini yang tidak atau kurang pro aktif dalam hidup mereka karena mereka takut membuat kesalahan (ini yang mereka pelajari di sekolah). Padahal kesalahan itu penting! Jika Anda meneliti, orang-orang yang paling sukses di dunia adalah orang-orang yang paling banyak membuat kesalahan. Jadi untuk menggantikan tes-tes itu, apa yang harus kita lakukan?
Kenapa tidak meminta anak-anak kita untuk bercerita? Hanya pada saat mereka bercerita (baik secara tertulis maupun verbal) -tentang ilmu pengetahuan, sejarah, budaya, agama- pada saat yang sama Anda bisa menanamkan rasa cinta terhadap pengetahuan, bukan rasa takut terhadap kegagalan ataupun keinginan yang sia-sia akan nilai atau peringkat yang tinggi.
Libatkan mereka dalam percakapan, ajukan pertanyaan-prertanyaan, berbicaralah lebih banyak. Kaakan pada anak Anda dalam hal apa dia pandai, tunjukkan hal-hal dimana mereka bisa untuk menjadi lebih baik, dan yang terpenting, nikmati percakapan itu. Di sinilah pembelajaran yang sesungguhnya terjadi.
Homeschooling bukan tentang mengubah lokasi atau tempat belajar dari gedung sekolah ke rumah, juga bukan mengubah "guru yang menakutkan" dan menjadi "orang tua yang menakutkan". Homeschooling adalah perubahan paradigma tentang pendidikan secara total. Homeschooling adalah perubahan radikal cara berpikir kita tentang bagaimana pembelajaran yang sesungguhnya bagi anak.
#6 PUPUK KEGEMARAN MEMBACA
Anda ingin anak Anda belajar atas niatnya sendiri, karena dia menyukai pengetahuan. Ya, setiap anak sebenarnya mempunyai rasa lapar untuk terus belajar. Anda hanya perlu memahaminya, mewujudkan niat itu, dan melihat dia "menaklukkan dunia". Namun belajar dengan niat dari diri sendiri akan terwujud dengan lebih mudah jika anak Anda juga mengembangkan rasa suka membaca.
Beberapa anak mungkin baru bisa membaca pada usia yang sedikit terlambat. Tapi jangan kuatir, dalam beberapa tahun, anak-anak yang mengikuti homeschooling dapat mengejar keterlambatan itu dengan cukup cepat dan bahkan bisa melampaui kemampuan membaca anak-anak di sekolah umum. Anda bisa memulainya dengan membacakan buku-buku tentang hal yang menarik atau sedang disukai oleh mereka. Temukan hal apa yang sedang menarik perhatian mereka.
Saat anak Anda belum bisa membaca, sediakan waktu setiap hari dimana Anda membacakan buku untuk mereka. Lakukan sedikit akting dan drama jika perlu untuk membuat isi buku itu lebih hidup. Biarkan anak Anda tertawa dan menikmati saat-saat itu. Minimalkan waktu mereka untuk menonton TV dan bermain games di komputer (kami memberikan anak-anak waktu untuk menonton TV dan bermain games di setiap akhir pekan saja) agar anak Anda punya waktu lebih banyak untuk membaca setiap hari. Membaca dan menikmatinya adalah hal yang sangat penting dalam pembelajaran. Saya sedih melihat banyaknya PR yang dibawa anak-anak sekolah pulang ke rumah yang membuat mereka menjadi tertekan.
#7 MENJADIKAN HAL-HAL DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI SEBAGAI KELAS ANAK ANDA
Yakinlah pada anak Anda. Dia belajar bagaimana untuk tersenyum, merangkak, berjalan, berlari, berpakaian, dan mengerti dunianya sebelum dia mulai bersekolah. Karena setiap anak suka belajar, itu alamiah bagi mereka sama seperti bernafas. Anak-anak belajar sama seperti orang dwasa belajar, berdasarkan ketertarikan dan rasa ingin tau mereka. Jadi mengapa mengajar mereka dengan cara yang berbeda? Pada dasarnya Anda hanya perlu menyediakan lingkungan serta sumber daya yang dibutuhkan untuk pembelajaran mereka. Lagipula, pembelajaran yang sesungguhnya dan kehidupan sehari-hari tidak bisa dipisahkan.
Ada 3 hal dimana Anda bisa menggunakan kejadian hidup sehari-hari sebagai kelas Anda:
1. Libatkan Anak Anda dalam Dunia Anda sebagai Orang Dewasa
Biasanya, anak Anda akan tertarik dengan hal-hal yang membuat Anda tertarik. Jadi kapanpun jika itu memungkinkan, biarkan mereka terlibat dalam dunia Anda. Biarkan mereka mengamati, membantu Anda, atau melakukan hal-hal untuk Anda... ya, walaupun mungkin itu akan sedikit mengganggu Anda dan memperlambat kerja Anda sesekali. Contohnya, matematika bisa dipelajari lewat menunjukkan buku keuangan keluarga dan menceritakan kepadanya bagaimana uang diperoleh, disimpan, dan dibelanjakan. Jika Anda melakukan bisnis dan anak Anda tertarik dengan bisnis, Anda bisa mendorongnya untuk memulai bisnis kecil-kecilan dan mengaplikasikan matematika. Jika anak Anda tahu bahwa dia bisa membeli mainan favoritnya dari hasil keuntungan bisnisnya, dia akan bersemangat!
2. Lakukan Proyek yang Nyata Bersama-sama
Apakah Anda bahagia jika Anda melakukan sesuatu yang sia-sia setiap hari? Itulah sekolah umum di mata anak-anak. Orang dewasa saja tidak suka jika melakukan sesuatu yang tidak ada kaitannya dengan kehidupan nyata. Jadi kenapa kita meminta anak-anak kita untuk melakukannya dan memarahi mereka jika mereka bosan?
Ini contohnya proyek nyata yang saya sebutkan: untuk hal-hal mekanik, biarkan anak Anda membantu Anda untuk membangun atau memperbaiki sesuatu di rumah. Hal-hal yang benar-benar dibutuhkan dan berguna dalam kehidupan. untuk anak-anak yang menyukai musik, siapkan konser mini mereka saat keluarga besar berkumpul bersama... buat kartu undangan yang kreatif, buatlah kue atau masakan bersama, latihlah anak Anda membuat pidato pembukaannya, dan menyiapkan kostum yang akan dipakainya. Dalam 1 peristiwa saja, anak Anda sudah belajar tentang seni, musik, dan pidato. Dan yang terpenting, Anda membangun karakter serta kepercayaan dirinya.
Dan daripada hanya mendengarkan teori atau himbauan tentang orang-orang miskin atau sukarelawan yang terjun ke pedesaan, ajaklah mereka untuk pergi mengunjungi anak-anak yatim piatu di Panti Asuhan, atau mengikuti acara bakti sosial bersama-sama. Pada akhir hari itu, pendidikan yang sesungguhnya bukanlah informasi, tapi transformasi. Itulah yang akan terjadi jika Anda menjadikan peristiwa hidup yang nyata sebagai kelas mereka.
3. Jangan Memenuhi Hari Anak Anda dengan Berbagai Program
Sediakan waktu yang cukup bagi anak Anda untuk bermain dan berimajinasi setiap hari. Jangan melakukan homeschooling secara berlebihan: merencanakan berbagai aktivitas, buku-buku latihan, proyek-proyek, lagu-lagu, dan setumpuk hal-hal yang harus dilakukan anak Anda dari pagi hingga malam. Hal ini tidak hanya merugikan tapi juga membuat anak Anda dan Anda sendiri stress.
Biarkan anak Anda menjadi dirinya sendiri... berpikir... membaca... berimajinasi... Karena imajinasi atau membayangkan sesuatu adalah caranya untuk belajar bagaimana dia bisa berinteraksi dengan dunia. Saat-saat seperti itu sangat penting untuk pembelajaran pribadi mereka. Anda akan melihat bagaimana dia mencoba memikirkan dan memahami hal-hal sendiri, bagaimana hal-hal bisa terjadi, dan bagaimana aplikasinya dalam kehidupan.
#8 JADIKAN PEKERJAAN DAN PELAYANAN SEBAGAI BAGIAN DARI PENDIDIKAN ANAK ANDA
Cara terbaik untuk belajar adalah dengan benar-benar melakukannya. "Pekerjaan" berarti kewajiban di rumah dan juga entrepreneurship. Saat Anda memberi anak Anda tanggung jawab atas beberapa pekerjaan rumah tangga dan bagian-bagian tertentu dari bisnis di rumah, Anda akan melihat dia tumbuh dan berkembang dengan cepat. Anda dan dia akan menyelesaikan masalah-masalah karakter dan kepribadian secara spontan, lebih baik daripada semua teriakan kemarahan, umpatan, omelan, dan hukuman yang Anda berikan. Dan jangan berikan uang sebagai imbalan karena dia melakukan beberapa pekerjaan rumah tangga, atau Anda akan memprogram mereka untuk menjadi karyawan. Mereka perlu membuat atau menjual sesuatu dalam bisnis untuk mendapatkan uang, dan dengan begini Anda memprogram mereka untuk menjadi pengusaha.
"Pelayanan" berarti membiarkan anak Anda secara teratur ikut melayani di panti asukan, panti jompo, atau bakti sosial. Dengan ini Anda akan melihat anak Anda bertumbuh dalam kasih, karakter, kebaikan, dan integritas. Kemampuan mereka untuk berempati, dan memiliki belas kasihan akan bertumbuh.
#9 BANGUN HUBUNGAN KELUARGA ANDA
Dalam homeschooling, Anda menghabiskan waktu setiap hari bersama anak Anda belajar, bermain games, membaca, dan hal-hal lainnya yang akan menciptakan kenangan yang tidak terlupakan. Ya, Anda akan mempunyai ikatan keluarga yang kuat. Jika Anda mempunyai anak lebih dari satu, ini juga akan mempererat ikatan antar saudara. Anak yang lebih tua akan mengajari adiknya. Dan karena mengajar juga adalah cara yang baik untuk belajar, maka semuanya diuntungkan.
Dalam sekejap saja, istri saya bisa membawa 2 anak kami pergi ke mana saja. Mereka bisa mengunjungi teman yang sakit, menghadiri pesta ulang tahun, kebun binatang, museum, atau menonton film.
"Lalu bagaimana dengan sosialisasi anak?"
Secara rata-rata, anak-anak yang mengenyam homeschooling dikenal lebih supel dan lebih percaya diri dibandingkan anak-anak lain. Kenapa ini bisa terjadi? Hal ini disebabkan karena: dalam homeschooling, anak-anak mendapatkan jenis sosialisasi yang benar. Karena Anda ingin anak Anda belajar tentang karakter, moral, dan etika dari Anda, bukan dari teman-teman sebayanya.
"Kalau anak homeschooling, bukannya itu akan membatasi lingkungan pergaulannya?"
"Kalau nanti anak jadi abnormal bagaimana?"
"Homechooling terlalu over protektif, anak perlu belajar menghadapi dunia yang keras."
...dan mungkin masih banyak lagi kekuatiran orang tua saat mereka mendengar tentang homeschooling.
Akhir-akhir ini, anak yang mengikuti homeschooling di seluruh dunia semakin banyak dibanding sebelumnya. Dan pengujian yang sering dilakukan membuktikan bahwa prestasi akademis rata-rata anak-anak homeschooling mengungguli rata-rata prestasi anak-anak yang mengikuti sekolah seperti pada umumnya. Kenapa? Ini kebenaran yang telah tersembunyi selama ini dari Anda dan hampir semua orang tua pada umumnya: Homeschooling adalah sistem pendidikan terbaik di dunia! Homeschooling mengungguli sekolah swasta yang paling eksklusif dan mahal.
Tidak percaya?
Pasti Anda mengetahui beberapa dari "anak-anak" homeschooling ini:
- Albert Einstein
- Leonardo Da Vinci
- Claude Monet
- Wolfgang Amadeus Mozart
- Douglas MacArthur
- Thomas Jefferson
- Abraham Lincoln
- Franklin Delano Roosevelt
- Theodore Roosevelt
- George Washington
- Woodrow Wilson
- Blaise Pascal
- Winston Churchill
- Hans Christian Andersen
- Agatha Christie
- Charles Dickens
- Mark Twain
- Daniel Webster
- Chales Chaplin
- Florence Nightingale
- Sally Ride
- Albert Schweitzer
- CS Lewis
- Alexander Graham Bell
- Thomas Edison
- Orville and Wilbur Wright
- Joan of Arc
Bagaimana homeschooling bisa menghasilkan orang-orang dengan prestasi mendunia seperti mereka? Karena prinsip-prinsip utama yang ada dalam mendidik anak Anda sendiri. Inilah prinsip-prinsip utama sistem pendidikan terbaik yang akan mengubah kehidupan anak Anda (dan juga Anda sendiri) secara drastis:
#1 MENGIKUTI PASSION ANAK ANDA
Salah satu kata pertama yang diucapkan anak saya adalah "kuda". Dia mengatakannya bersamaan dengan kata "mama". Saat dia balita, dia suka memainkan kuda mainan plastik, menunggangi kuda mainan dari kayu, dan mengamati gambar-gambar berbagai jenis kuda. Jadi kami memberinya buku-buku tentang uda. Dia membacanya semua dan masih terus mencari informasi. Bersama-sama, kami belajar tentang evolusi kuda, perlengkapan yang dibutuhkan untuk menungang kuda, dan lain-lain. Kami juga membelikan dia buku mewarnai dengan banyak gambar kuda. Pada usia 3 tahun, dia sudah mengendarai kuda sungguhan sendiri! Hari ini, dia bermimpi ingin menjadi pemilik peternakan yang mempunyai 10 ekor kuda sebagai bisnis, dia akan memungut bayaran dari setiap anak yang ingin menunggang kudanya. Peternakannya juga mempunyai sebuah rumah makan, dengan dekorasi hutan buatan, binatang-binatang dari robot, dan danau buatan dengan perahu.
Hanya karena passion-nya akan kuda, dia sudah belajar: banyak membaca, seni (mewarnai gambar), biologi (anatomi tubuh kuda), sejarah dan budaya, pengalaman nyata, bahkan bisnis! Ya, dia mempelajari semua itu hanya karena dia menyukai kuda! Tidak ada pemaksaan, tidak ada intimidasi, tidak ada stress! semua itu karena kita mengikuti passion-nya, dia suka belajar!
Apa passion anak Anda? Mungkin masih belum terlalu jelas pada awalnya, tapi paling tidak ada unsur sejarah, ilmu pengetahuan, matematika, dan juga seni di dalamnya.
Apakah anak Anda suka membaca komik? Dukung dia, lakukan riset bersama-sama tentang para pengarang komik, illustrator, dan perusahaan penerbit komik. Daftarkan dia di kelas menggambar, usulkan padanya untuk menyewakan komik-komiknya, lewat internet dia juga bisa mengetahui komik apa yang sedang laku dengan harga mahal, dan dia bisa menjualnya, dia sudah belajar matematika untuk bisnis kecilnya itu.
Waktu anak saya berusia 4 tahun, kita mulai bermain game "cashflow for kids", dimana para pembeli membeli real estate dan berinvestasi dalam saham. Kami menemukan bahwa selain pengetahuan tentang keuangan, anak saya juga belajar tentang matematika secara mental. Kami menyarankan buku-buku seperti biografi, sejarah dari kota tertentu, hasil interview dengan para ahli di bidangnya, atau buku-buku khusus yang menarik bagi anak Anda.
Ini tidak bisa terjadi di sekolah umum, ada topik-topik yang sudah diprogram untuk dibahas setiap minggunya, dan seluruh kelas harus mempelajarinya. Tidak heran jika mereka bosan. Bukan karena mereka bodoh, tapi karena itu bukan passion mereka. Dalam homeschooling, Anda bisa menggunakan apapun yang sedang disukainya untuk mempelajari berbagai mata pelajaran. Karena saat dia sedang tertarik dengan sesuatu, Anda hanya tinggal mengikutinya, dan dia akan melaju dengan cepat!
#2 MENGIKUTI GAYA BELAJAR ANAK ANDA
Anak Anda jenius. Anda hanya perlu mengetahui jenius yang seperti apa.
Saat anak saya, Benne berusia 5 tahun, dia bermasalah dengan latihan matematikanya. Butuh waktu lama untuk menunggu dia menuliskan jawabannya. Benne gampang bosan, dan dia sering melamun di tengah-tengah mengerjakan latihannya. Dia kadang bahkan sempat membuat satu film di otaknya (kami tahu karna kami mendengar dia berbisik, "Bang bang bang!", "Shoooshh..."). Ini seringkali terjadi dan istri saya menjadi fustasi. Setelah ini terjadi beberapa lama, istri saya mulai bertanya-tanya apakah matematika adalah kelemahannya? Apakah Benne benar-benar membenci matematika?
Lalu suatu kali dia mendapat ide. Dia mengambil buku latihan Benne dan menanyakannya secara verbal, dia membuatnya seperti game. Benne akan berdiri di ujung ruangan dan dia akan maju selangkah setiap kali dia menjawab dengan benar. Dan tebak apa yang terjadi? Benne menyukainya! Paling tidak ada masa dalam pertumbuhan Benne dimana matematika secara verbal (oral) dan mental jauh lebih dapat dicerna dibanding matematika secara tertulis.
Apakah sekarang Anda melihat bahwa penyesuaian seperti itu hanya dapat dilakukan dalam homeschooling?
Inilah yang biasanya terjadi di sekolah-sekolah umum: saat seorang murid mempunyai perestasi yang bagus, mereka akan menunjuk diri sendiri dan berbanga, "Sekolah kami mempunyai sistem pendidikan yang bagus..." Tapi saat seorang murid gagal, sekolah menuding anak itu dan berkata, "Ada yang salah dengan anak Anda." Okay, mungkin mereka tidak mengatakannya secara langsung, tapi saat seorang anak gagal (bosan, malas, tidak aktif, susah bekerja sama), itu selalu diartikan sebagai kesalahan anak.
Ingatlah hal ini, jika anak tidak mau belajar, itu 99% bukan kesalahan anak. Mungkin orang tuanya yang tidak menggunakan cara belajar spesifik yang tepat untuk anak mereka. Jadi, ubah cara mengajar Anda. Anda hanya perlu menemukan cara anak Anda memproses informasi dalam dirinya, dan menyesuaikan cara mengajar Anda. Beberapa anak memang terstruktur dan suka diarahkan secara detail. Sementara anak lainnya suka melakukan hal-hal mereka sendiri. Beberapa lebih mudah belajar dalam situasi atau lingkungan tertentu, dan mungkin pada waktu tertentu dalam 1 hari, lakukan penyesuaian yang tepat. Ini lebih baik daripada berteriak, memarahi, dan memaksa anak untuk mengikuti cara mengajar kita.
#3 MENGIKUTI KECEPATAN BELAJAR ANAK ANDA PER MATA PELAJARAN
Sebuah kelas di sekolah umum yang berisi 40 anak hanya mempunyai 1 kecepatan belajar yang sama, dan biasanya sedang-sedang, tidak terlalu cepat tapi juga tidak terlalu lambat. Kadang kecepatan belajar itu terlalu lambat bagi anak Anda, dan akibatnya dia bosan. Saya tahu beberapa anak yang gagal di sekolah, bukan karena mereka bodoh, tapi justru sebaliknya, kepintaran dan atau kecepatan belajar mereka di atas rata-rata, karena itu mereka bosan dengan kelas. Dengan beberapa anak lain, kecepatan rata-rata itu mungkin terlalu cepat, dan anak Anda tertinggal di belakang.
Ini yang perlu Anda pikirkan. Anak Anda mempunyai kecepatan belajar yang berbeda per mata pelajaran. Mungkin anak Anda lebih cepat mempelajari bahasa Inggris dibanding matematika. Dalam homeschooling, Anda bisa menyesuaikan diri dengan kecepatan belajarnya untuk setiap pelajaran. Jika Anda melihat dia bosan, biasanya itu karena dia sudah mengetahui bahannya, cobalah lebih cepat dan memperkenalkan topik yang baru.
Saya percaya bahwa selama ini kita terlalu meremehkan anak-anak kita. Jika Anda mengikuti kecepatan belajar mereka, mungkin saja Anda akan terkejut melihat betapa cepat perkembangannya.
#4 JANGAN MENGGUNAKAN RASA TAKUT DAN HUKUMAN SEBAGAI MOTIVASI BELAJAR
Saya sangat sering mendengar orang tua maupun para guru mengutuk atau memberikan tekanan yang tidak seharusnya pada anak mereka sendiri. Kita berteriak pada anak-anak kita, memaksa mereka, mengintimidasi mereka, membuat mereka ketakutan, semua itu hanya supaya mereka melakukan apa yang kita mau mereka lakukan.
Ingatlah ini, saat dimana guru berteriak dengan marah, saat itulah pembelajaran yang sesungguhnya berhenti. Anda bisa menggunakan teriakan dengan marah untuk hal-hal darurat, tapi Anda tidak bisa menggunakannya dalam pendidikan. Pembelajaran yang sesungguhnya berarti bersenang-senang, dan belajar itu memang seharusnya terasa menyenangkan karena itu memuaskan rasa ingin tahu. Jika itu tidak terasa menyenangkan, lakukan sesuatu!
Saat belajar terasa menyenangkan bagi anak Anda, dia akan belajar dengan cepat dan bersemangat. Tapi saat dia dipaksa untuk belajar, dia akan melaju dengan pelan, dengan banyak akal untuk menundanya. ini bukan berarti Anda membiarkan dia tidak belajar terus menerus, Anda tetap bisa menggunakan alasan atau membujuk untuk meyakinkan anak Anda agar dia membaca buku tertentu yang dia tidak suka. Hanya saja bukan dengan teriakan kemarahan, intimidasi, atau ancaman hukuman.
Kelas-kelas dalam sekolah umum sudah pasti tidak bisa fleksibel. Saat seorang murid tidak belajar, sistem pendidikan harus terus berjalan. Hal ini dapat dimengerti, karena ada 40 anak dalam 1 kelas.
#5 MENGGUNAKAN UJIAN DAN PERINGKAT BUKAN SEBAGAI ALAT UNTUK MEMBERI LABEL DAN MENEROR ANAK ANDA
Sekolah-sekolah umum sangat ahli menciptakan soal-soal ujian. Tapi apakah mereka bisa menciptakan pembelajar-pembelajar yang baik, pemikir-pemikir yang kritis, dan anak-anak yang mempunyai passion?
Seringkali ujian-ujian dan tes menciptakan rasa takut pada anak-anak. Karena hasil tes itu akan digunakan untuk memberi label kepada mereka dengan istilah peringkat. Pembelajaran yang sesungguhnya tidak dapat terjadi jika ada rasa takut. Anak-anak, di bawah tekanan tertentu, mengingat berbagai hal. Dan saat hasil tes dijadikan peringkat, mereka diberi label, dikategorikan, dan diberi merk. Sebenarnya itu semua untuk apa?
Kenapa tidak memberi mereka sejumlah pertanyaan, dan jika mereka membuat kesalahan, ajarkan mereka jawaban yang benar pada saat itu juga? Kenapa mereka harus diberi nilai 0 karena mereka tidak mengetahui jawaban yang benar? Saya menduga ada banyak orang dewasa saat ini yang tidak atau kurang pro aktif dalam hidup mereka karena mereka takut membuat kesalahan (ini yang mereka pelajari di sekolah). Padahal kesalahan itu penting! Jika Anda meneliti, orang-orang yang paling sukses di dunia adalah orang-orang yang paling banyak membuat kesalahan. Jadi untuk menggantikan tes-tes itu, apa yang harus kita lakukan?
Kenapa tidak meminta anak-anak kita untuk bercerita? Hanya pada saat mereka bercerita (baik secara tertulis maupun verbal) -tentang ilmu pengetahuan, sejarah, budaya, agama- pada saat yang sama Anda bisa menanamkan rasa cinta terhadap pengetahuan, bukan rasa takut terhadap kegagalan ataupun keinginan yang sia-sia akan nilai atau peringkat yang tinggi.
Libatkan mereka dalam percakapan, ajukan pertanyaan-prertanyaan, berbicaralah lebih banyak. Kaakan pada anak Anda dalam hal apa dia pandai, tunjukkan hal-hal dimana mereka bisa untuk menjadi lebih baik, dan yang terpenting, nikmati percakapan itu. Di sinilah pembelajaran yang sesungguhnya terjadi.
Homeschooling bukan tentang mengubah lokasi atau tempat belajar dari gedung sekolah ke rumah, juga bukan mengubah "guru yang menakutkan" dan menjadi "orang tua yang menakutkan". Homeschooling adalah perubahan paradigma tentang pendidikan secara total. Homeschooling adalah perubahan radikal cara berpikir kita tentang bagaimana pembelajaran yang sesungguhnya bagi anak.
#6 PUPUK KEGEMARAN MEMBACA
Anda ingin anak Anda belajar atas niatnya sendiri, karena dia menyukai pengetahuan. Ya, setiap anak sebenarnya mempunyai rasa lapar untuk terus belajar. Anda hanya perlu memahaminya, mewujudkan niat itu, dan melihat dia "menaklukkan dunia". Namun belajar dengan niat dari diri sendiri akan terwujud dengan lebih mudah jika anak Anda juga mengembangkan rasa suka membaca.
Beberapa anak mungkin baru bisa membaca pada usia yang sedikit terlambat. Tapi jangan kuatir, dalam beberapa tahun, anak-anak yang mengikuti homeschooling dapat mengejar keterlambatan itu dengan cukup cepat dan bahkan bisa melampaui kemampuan membaca anak-anak di sekolah umum. Anda bisa memulainya dengan membacakan buku-buku tentang hal yang menarik atau sedang disukai oleh mereka. Temukan hal apa yang sedang menarik perhatian mereka.
Saat anak Anda belum bisa membaca, sediakan waktu setiap hari dimana Anda membacakan buku untuk mereka. Lakukan sedikit akting dan drama jika perlu untuk membuat isi buku itu lebih hidup. Biarkan anak Anda tertawa dan menikmati saat-saat itu. Minimalkan waktu mereka untuk menonton TV dan bermain games di komputer (kami memberikan anak-anak waktu untuk menonton TV dan bermain games di setiap akhir pekan saja) agar anak Anda punya waktu lebih banyak untuk membaca setiap hari. Membaca dan menikmatinya adalah hal yang sangat penting dalam pembelajaran. Saya sedih melihat banyaknya PR yang dibawa anak-anak sekolah pulang ke rumah yang membuat mereka menjadi tertekan.
#7 MENJADIKAN HAL-HAL DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI SEBAGAI KELAS ANAK ANDA
Yakinlah pada anak Anda. Dia belajar bagaimana untuk tersenyum, merangkak, berjalan, berlari, berpakaian, dan mengerti dunianya sebelum dia mulai bersekolah. Karena setiap anak suka belajar, itu alamiah bagi mereka sama seperti bernafas. Anak-anak belajar sama seperti orang dwasa belajar, berdasarkan ketertarikan dan rasa ingin tau mereka. Jadi mengapa mengajar mereka dengan cara yang berbeda? Pada dasarnya Anda hanya perlu menyediakan lingkungan serta sumber daya yang dibutuhkan untuk pembelajaran mereka. Lagipula, pembelajaran yang sesungguhnya dan kehidupan sehari-hari tidak bisa dipisahkan.
Ada 3 hal dimana Anda bisa menggunakan kejadian hidup sehari-hari sebagai kelas Anda:
1. Libatkan Anak Anda dalam Dunia Anda sebagai Orang Dewasa
Biasanya, anak Anda akan tertarik dengan hal-hal yang membuat Anda tertarik. Jadi kapanpun jika itu memungkinkan, biarkan mereka terlibat dalam dunia Anda. Biarkan mereka mengamati, membantu Anda, atau melakukan hal-hal untuk Anda... ya, walaupun mungkin itu akan sedikit mengganggu Anda dan memperlambat kerja Anda sesekali. Contohnya, matematika bisa dipelajari lewat menunjukkan buku keuangan keluarga dan menceritakan kepadanya bagaimana uang diperoleh, disimpan, dan dibelanjakan. Jika Anda melakukan bisnis dan anak Anda tertarik dengan bisnis, Anda bisa mendorongnya untuk memulai bisnis kecil-kecilan dan mengaplikasikan matematika. Jika anak Anda tahu bahwa dia bisa membeli mainan favoritnya dari hasil keuntungan bisnisnya, dia akan bersemangat!
2. Lakukan Proyek yang Nyata Bersama-sama
Apakah Anda bahagia jika Anda melakukan sesuatu yang sia-sia setiap hari? Itulah sekolah umum di mata anak-anak. Orang dewasa saja tidak suka jika melakukan sesuatu yang tidak ada kaitannya dengan kehidupan nyata. Jadi kenapa kita meminta anak-anak kita untuk melakukannya dan memarahi mereka jika mereka bosan?
Ini contohnya proyek nyata yang saya sebutkan: untuk hal-hal mekanik, biarkan anak Anda membantu Anda untuk membangun atau memperbaiki sesuatu di rumah. Hal-hal yang benar-benar dibutuhkan dan berguna dalam kehidupan. untuk anak-anak yang menyukai musik, siapkan konser mini mereka saat keluarga besar berkumpul bersama... buat kartu undangan yang kreatif, buatlah kue atau masakan bersama, latihlah anak Anda membuat pidato pembukaannya, dan menyiapkan kostum yang akan dipakainya. Dalam 1 peristiwa saja, anak Anda sudah belajar tentang seni, musik, dan pidato. Dan yang terpenting, Anda membangun karakter serta kepercayaan dirinya.
Dan daripada hanya mendengarkan teori atau himbauan tentang orang-orang miskin atau sukarelawan yang terjun ke pedesaan, ajaklah mereka untuk pergi mengunjungi anak-anak yatim piatu di Panti Asuhan, atau mengikuti acara bakti sosial bersama-sama. Pada akhir hari itu, pendidikan yang sesungguhnya bukanlah informasi, tapi transformasi. Itulah yang akan terjadi jika Anda menjadikan peristiwa hidup yang nyata sebagai kelas mereka.
3. Jangan Memenuhi Hari Anak Anda dengan Berbagai Program
Sediakan waktu yang cukup bagi anak Anda untuk bermain dan berimajinasi setiap hari. Jangan melakukan homeschooling secara berlebihan: merencanakan berbagai aktivitas, buku-buku latihan, proyek-proyek, lagu-lagu, dan setumpuk hal-hal yang harus dilakukan anak Anda dari pagi hingga malam. Hal ini tidak hanya merugikan tapi juga membuat anak Anda dan Anda sendiri stress.
Biarkan anak Anda menjadi dirinya sendiri... berpikir... membaca... berimajinasi... Karena imajinasi atau membayangkan sesuatu adalah caranya untuk belajar bagaimana dia bisa berinteraksi dengan dunia. Saat-saat seperti itu sangat penting untuk pembelajaran pribadi mereka. Anda akan melihat bagaimana dia mencoba memikirkan dan memahami hal-hal sendiri, bagaimana hal-hal bisa terjadi, dan bagaimana aplikasinya dalam kehidupan.
#8 JADIKAN PEKERJAAN DAN PELAYANAN SEBAGAI BAGIAN DARI PENDIDIKAN ANAK ANDA
Cara terbaik untuk belajar adalah dengan benar-benar melakukannya. "Pekerjaan" berarti kewajiban di rumah dan juga entrepreneurship. Saat Anda memberi anak Anda tanggung jawab atas beberapa pekerjaan rumah tangga dan bagian-bagian tertentu dari bisnis di rumah, Anda akan melihat dia tumbuh dan berkembang dengan cepat. Anda dan dia akan menyelesaikan masalah-masalah karakter dan kepribadian secara spontan, lebih baik daripada semua teriakan kemarahan, umpatan, omelan, dan hukuman yang Anda berikan. Dan jangan berikan uang sebagai imbalan karena dia melakukan beberapa pekerjaan rumah tangga, atau Anda akan memprogram mereka untuk menjadi karyawan. Mereka perlu membuat atau menjual sesuatu dalam bisnis untuk mendapatkan uang, dan dengan begini Anda memprogram mereka untuk menjadi pengusaha.
"Pelayanan" berarti membiarkan anak Anda secara teratur ikut melayani di panti asukan, panti jompo, atau bakti sosial. Dengan ini Anda akan melihat anak Anda bertumbuh dalam kasih, karakter, kebaikan, dan integritas. Kemampuan mereka untuk berempati, dan memiliki belas kasihan akan bertumbuh.
#9 BANGUN HUBUNGAN KELUARGA ANDA
Dalam homeschooling, Anda menghabiskan waktu setiap hari bersama anak Anda belajar, bermain games, membaca, dan hal-hal lainnya yang akan menciptakan kenangan yang tidak terlupakan. Ya, Anda akan mempunyai ikatan keluarga yang kuat. Jika Anda mempunyai anak lebih dari satu, ini juga akan mempererat ikatan antar saudara. Anak yang lebih tua akan mengajari adiknya. Dan karena mengajar juga adalah cara yang baik untuk belajar, maka semuanya diuntungkan.
Dalam sekejap saja, istri saya bisa membawa 2 anak kami pergi ke mana saja. Mereka bisa mengunjungi teman yang sakit, menghadiri pesta ulang tahun, kebun binatang, museum, atau menonton film.
"Lalu bagaimana dengan sosialisasi anak?"
Secara rata-rata, anak-anak yang mengenyam homeschooling dikenal lebih supel dan lebih percaya diri dibandingkan anak-anak lain. Kenapa ini bisa terjadi? Hal ini disebabkan karena: dalam homeschooling, anak-anak mendapatkan jenis sosialisasi yang benar. Karena Anda ingin anak Anda belajar tentang karakter, moral, dan etika dari Anda, bukan dari teman-teman sebayanya.
Menurut saya, seringkali malah di sekolah-sekolah umum sekarang ini menawarkan anti-sosialisasi kepada anak-anak kita. Tanpa bermaksud untuk menjadikannya demikian, mereka mengekspose anak kita terhadap kejahatan atau sikap-sikap yang tidak seharusnya dari anak-anak lainnya: bullying, kenakalan, tekanan pergaulan, dan sebagainya. Anak-anak tidak membutuhkan tekanan seperti itu setiap hari agar mereka bisa bertumbuh menjadi anak-anak yang sehat dan positif.
Biarkan anak Anda bertumbuh di sebuah lingkungan dimana keberadaan dan kepercayaan dirinya dihargai. Sekali mereka memahaminya dan memilikinya dalam diri mereka, mereka akan sanggup menghadapi tantangan apapun.
Lalu apakah anak Anda butuh untuk berhubungan dengan anak-anak lain seusianya? Tentu saja, dia membutuhkan 2 atau 3 anak seusianya tapi tidak perlu sampai 40 anak. Mungkin dia bisa bermain dengan para sepupu, anak-anak teman-teman Anda dalam komunitas gereja atau anak-anak tetangga lainnya setiap hari. Temukan cara agar anak Anda bisa bermain dan bertanding dalam olahraga tertentu dengan anak-anak yang lain.
#10 BAGIKAN IMAN DAN NILAI-NILAI KEHIDUPAN ANDA SECARA PRIBADI DENGAN ANAK ANDA
Saat ini, banyak anak mempunyai iman yang dangkal serta nilai-nilai kehidupan yang lemah. Alasannya? Karena orang tua tidak lagi melakukan tanggung jawab spiritual mereka secara serius untuk memperkenalkan Tuhan kepada anak-anak mereka. Mereka malah menyerahkan tanggung jawab ini kepada sekolah. Tapi itu tidak berhasil! Bagaimana mungkin sekolah dapat melakukannya dengan ratusan bahkan mungkin ribuan anak di bawah pengawasan mereka?
Para orang tua, Andalah imam di rumah Anda dan salah satu peran Anda yang terpenting adalah membawa anak Anda untuk memiliki hubungan pribadi dengan Tuhan Yesus. Tentu saja, seorang guru atau pendeta dapat melakukannya bagi anak Anda, tapi peran mereka hannyalah sebagai tambahan atau pendukung saja.
Iman dan nilai-nilai kehidupan tidak bisa hanya diajarkan. Homeschooling adalah konteks yang sempurna dimana mereka belajar dan terpengaruh oleh Anda (melihat dan mengalaminya secara nyata).
Jika semua hal di atas masih belum cukup untuk Anda, ada keuntungan-keuntungan lagi dari homeschooling:
- Anda melindungi anak Anda dari kejahatan
Saya mengenal beberapa orang tua yang mendidik anak dngan homeschooling karena alasan utama ini. Hadapi saja, kejahatan selalu mengintai mangsanya, apalagi anak-anak kita yang masih polos. Saya pernah betemu seorang anak berusia 5 tahun yang sudah berkata-kata kotor, mengatakan umpatan-umpatan yang tidak pantas. Tebak di mana dia belajar kata-kata itu... Saya juga pernah bertemu dengan seorang ayah yang stress karena ada teman sekelas anaknya yang menunjukkan pornografi kepada anaknya.
Saya juga pernah bertemu dengan seorang anak berusia 7 tahun yang selalu diejek oleh teman-temanya setiap hari, ada yang memanggilnya, "cacing", "nerd", atau kata-kata menghina lainnya. Dalam homeschooling, Anda melindungi anak-anak Anda dari pengaruh-pengaruh negatif yang tidak perlu.
- Anda menghemat banyak uang
Buka rahasia lagi jika biaya sekolah anak kita mahal. Kita membayar mahal untuk rasio 1 guru dibanding 40 murid. Dalam homeschooling, rasionya 1 guru dan 1 murid (Anda dan anak Anda). Anda dapat mengemat banyak uang dari biaya-biaya seperti: biaya pendaftaran, proyek sekolah, seragam sekolah, seragam pramuka, dan lain-lain. Anda bisa mengalokasikan jumlah uang itu untuk membeli buku-buku khusus sesuai bakat anak Anda atau yang disukainya, untuk perjalanan Anda dan anak Anda (dan belajar bersama-sama dari perjalanan atau kunjungan-kunjungan itu).
Anda juga bisa menggunakan uang itu untuk mengikuti training, karena jika Anda semakin pintar, maka semakin banyak hal yang bisa Anda ajarkan dan berikan kepada anak Anda.
- Anda menghemat banyak waktu, dan Anda melindungi diri Anda dan juga anak Anda dari stress yang tidak perlu.
Coba Anda bayangkan, jika anak Anda bersekolah umum, mereka harus bangun pagi-pagi sekali dan menghabiskan waktu 1 jam di jalan karena kemacetan? Dan apakah mereka harus melalui kemacetan yang sama ketika pulang sekolah? Dan saat mereka sampai di rumah, apakah mereka juga masih harus mengerjakan PR yang membutuhkan bimbingan Anda? (Tunggu, Anda membayar sekolah untuk mengajar anak Anda bukan? Kenapa sekarang Anda harus mengajari mereka setiap sore? Dan bahkan kadang memanggil guru privat untuk memberi pelajaran tambahan?) Bukankah ini tidak logis?
Dan apakah anak Anda juga stress karena kelebihan beban dan jadwal yang padat?
Dengan homeschooling, anak Anda tidak perlu menanggung stress yang berlebihan, kelas mereka hanya 3 - 4 jam sehari, dan tidak ada PR. Isn't that a great deal?
Pesan terakhir saya, anak Anda bergantung kepada Anda dalam setiap area kehidupannya: spiritual, intelektual, fisik, emosi, dan juga keuangan. Jangan alihkan tanggung jawab ini kepada pihak lain. Buatlah daftar pertanyaan, lakukan riset, bertanyalah kepada orang tua yang anaknya mengikuti homeschooling.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Homeschooling yang aku tau di Jakarta 'n Surabaya tu ada "Morning Star", cuman memang lumayan mahal seh... Tapi kualitasnya bagus. Anaknya koko rohaniku juga homeschooling di "Morning Star" soalnya. Di homeschooling emang yang berperan besar itu orang tuanya.
Metode homeschooling antar negara mungkin beda. Kak Seto juga anak-anaknya homeschooling. Tulisan di atas itu aku terjemahin dari tulisannya Bo Sanchez, orang Filipina. Ada beberapa paragraf yang ga aku terjemahin coz itu berhubungan ama aplikasi di negara dia 'n juga homeschooling punya dia. Coba tanya aja di Indonesia, kata istri koko rohaniku udah ada banyak siy...
Jadi mikir harusnya bisa lebih berkembang kalo ikutan homeschooling hehehe... secara kan dari kecil udah bisa diarahkan secara spesifik... daripada buang-buang uang, waktu, tenaga buat hal-hal yang nantinya ga kepake? Jadi inget dulu aku pas SMP paling males ikutan ekskul pramuka ama ekskul nari daerah... phew... what a waste... Aku ga bilang itu ga berguna yah, cuman itu waste buat aku coz aku ga ada interest ke sana. Mungkin kalo anaknya emang yang interest petualangan, suka kemping, daki gunung, tali temali, atau anak-anak yang suka nari daerah, itu bakal ngembangin mereka, but for me it's useless...
Yea well... aku juga pengennya ntar anakku homeschooling hihihihi...
Ada yang tertarik ama homeschooling juga?
Lalu apakah anak Anda butuh untuk berhubungan dengan anak-anak lain seusianya? Tentu saja, dia membutuhkan 2 atau 3 anak seusianya tapi tidak perlu sampai 40 anak. Mungkin dia bisa bermain dengan para sepupu, anak-anak teman-teman Anda dalam komunitas gereja atau anak-anak tetangga lainnya setiap hari. Temukan cara agar anak Anda bisa bermain dan bertanding dalam olahraga tertentu dengan anak-anak yang lain.
#10 BAGIKAN IMAN DAN NILAI-NILAI KEHIDUPAN ANDA SECARA PRIBADI DENGAN ANAK ANDA
Saat ini, banyak anak mempunyai iman yang dangkal serta nilai-nilai kehidupan yang lemah. Alasannya? Karena orang tua tidak lagi melakukan tanggung jawab spiritual mereka secara serius untuk memperkenalkan Tuhan kepada anak-anak mereka. Mereka malah menyerahkan tanggung jawab ini kepada sekolah. Tapi itu tidak berhasil! Bagaimana mungkin sekolah dapat melakukannya dengan ratusan bahkan mungkin ribuan anak di bawah pengawasan mereka?
Para orang tua, Andalah imam di rumah Anda dan salah satu peran Anda yang terpenting adalah membawa anak Anda untuk memiliki hubungan pribadi dengan Tuhan Yesus. Tentu saja, seorang guru atau pendeta dapat melakukannya bagi anak Anda, tapi peran mereka hannyalah sebagai tambahan atau pendukung saja.
Iman dan nilai-nilai kehidupan tidak bisa hanya diajarkan. Homeschooling adalah konteks yang sempurna dimana mereka belajar dan terpengaruh oleh Anda (melihat dan mengalaminya secara nyata).
Jika semua hal di atas masih belum cukup untuk Anda, ada keuntungan-keuntungan lagi dari homeschooling:
- Anda melindungi anak Anda dari kejahatan
Saya mengenal beberapa orang tua yang mendidik anak dngan homeschooling karena alasan utama ini. Hadapi saja, kejahatan selalu mengintai mangsanya, apalagi anak-anak kita yang masih polos. Saya pernah betemu seorang anak berusia 5 tahun yang sudah berkata-kata kotor, mengatakan umpatan-umpatan yang tidak pantas. Tebak di mana dia belajar kata-kata itu... Saya juga pernah bertemu dengan seorang ayah yang stress karena ada teman sekelas anaknya yang menunjukkan pornografi kepada anaknya.
Saya juga pernah bertemu dengan seorang anak berusia 7 tahun yang selalu diejek oleh teman-temanya setiap hari, ada yang memanggilnya, "cacing", "nerd", atau kata-kata menghina lainnya. Dalam homeschooling, Anda melindungi anak-anak Anda dari pengaruh-pengaruh negatif yang tidak perlu.
- Anda menghemat banyak uang
Buka rahasia lagi jika biaya sekolah anak kita mahal. Kita membayar mahal untuk rasio 1 guru dibanding 40 murid. Dalam homeschooling, rasionya 1 guru dan 1 murid (Anda dan anak Anda). Anda dapat mengemat banyak uang dari biaya-biaya seperti: biaya pendaftaran, proyek sekolah, seragam sekolah, seragam pramuka, dan lain-lain. Anda bisa mengalokasikan jumlah uang itu untuk membeli buku-buku khusus sesuai bakat anak Anda atau yang disukainya, untuk perjalanan Anda dan anak Anda (dan belajar bersama-sama dari perjalanan atau kunjungan-kunjungan itu).
Anda juga bisa menggunakan uang itu untuk mengikuti training, karena jika Anda semakin pintar, maka semakin banyak hal yang bisa Anda ajarkan dan berikan kepada anak Anda.
- Anda menghemat banyak waktu, dan Anda melindungi diri Anda dan juga anak Anda dari stress yang tidak perlu.
Coba Anda bayangkan, jika anak Anda bersekolah umum, mereka harus bangun pagi-pagi sekali dan menghabiskan waktu 1 jam di jalan karena kemacetan? Dan apakah mereka harus melalui kemacetan yang sama ketika pulang sekolah? Dan saat mereka sampai di rumah, apakah mereka juga masih harus mengerjakan PR yang membutuhkan bimbingan Anda? (Tunggu, Anda membayar sekolah untuk mengajar anak Anda bukan? Kenapa sekarang Anda harus mengajari mereka setiap sore? Dan bahkan kadang memanggil guru privat untuk memberi pelajaran tambahan?) Bukankah ini tidak logis?
Dan apakah anak Anda juga stress karena kelebihan beban dan jadwal yang padat?
Dengan homeschooling, anak Anda tidak perlu menanggung stress yang berlebihan, kelas mereka hanya 3 - 4 jam sehari, dan tidak ada PR. Isn't that a great deal?
Pesan terakhir saya, anak Anda bergantung kepada Anda dalam setiap area kehidupannya: spiritual, intelektual, fisik, emosi, dan juga keuangan. Jangan alihkan tanggung jawab ini kepada pihak lain. Buatlah daftar pertanyaan, lakukan riset, bertanyalah kepada orang tua yang anaknya mengikuti homeschooling.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Homeschooling yang aku tau di Jakarta 'n Surabaya tu ada "Morning Star", cuman memang lumayan mahal seh... Tapi kualitasnya bagus. Anaknya koko rohaniku juga homeschooling di "Morning Star" soalnya. Di homeschooling emang yang berperan besar itu orang tuanya.
Metode homeschooling antar negara mungkin beda. Kak Seto juga anak-anaknya homeschooling. Tulisan di atas itu aku terjemahin dari tulisannya Bo Sanchez, orang Filipina. Ada beberapa paragraf yang ga aku terjemahin coz itu berhubungan ama aplikasi di negara dia 'n juga homeschooling punya dia. Coba tanya aja di Indonesia, kata istri koko rohaniku udah ada banyak siy...
Jadi mikir harusnya bisa lebih berkembang kalo ikutan homeschooling hehehe... secara kan dari kecil udah bisa diarahkan secara spesifik... daripada buang-buang uang, waktu, tenaga buat hal-hal yang nantinya ga kepake? Jadi inget dulu aku pas SMP paling males ikutan ekskul pramuka ama ekskul nari daerah... phew... what a waste... Aku ga bilang itu ga berguna yah, cuman itu waste buat aku coz aku ga ada interest ke sana. Mungkin kalo anaknya emang yang interest petualangan, suka kemping, daki gunung, tali temali, atau anak-anak yang suka nari daerah, itu bakal ngembangin mereka, but for me it's useless...
Yea well... aku juga pengennya ntar anakku homeschooling hihihihi...
Ada yang tertarik ama homeschooling juga?
Thursday, January 22, 2009
Courage to Dream
One day you have a dream
And you try to make the perfect scheme
Do everything you can to make it comes true
But most likely you just don't have a clue
They say you're way too extreme
'Cause you don't follow the main stream
They can't understand your point of view
That you just want to create something new
Listen to me...
It may not as hard as it seem
If you keep walking you will see that beam
Don't let yourself drown into blue
You have a precious thing to pursue
'Cause you can cling
To the promises of The King
There is hope you can sing
Something great is about to spring
And you try to make the perfect scheme
Do everything you can to make it comes true
But most likely you just don't have a clue
They say you're way too extreme
'Cause you don't follow the main stream
They can't understand your point of view
That you just want to create something new
Listen to me...
It may not as hard as it seem
If you keep walking you will see that beam
Don't let yourself drown into blue
You have a precious thing to pursue
'Cause you can cling
To the promises of The King
There is hope you can sing
Something great is about to spring
Ravioli Goreng Saus Keju

Description:
Sumber: http://dapurcampur.kinetik-studio.com/resep03.html
Makanan kaki lima adalah masakan paling favorit orang di indonesia. Pengalaman makanan ini sangat unik, karena suasananya di tengah jalan, murah dan enak, udah gitu juga dikelilingi berbagai macam orang.
Waktu itu saya lagi jalan - jalan dan melihat berbagai macam makanan yang ada di kaki lima. Saya bingung untuk pilih mau makan yang mana, bakso, somay atau martabak. Soalanya kalau saya makan semua pasti perut saya tidak kuat. Terus saya jadi punya ide, mungkin kalau nasi goreng pakai somay menarik juga rasanya. Dari situ saya pikir gimana kalau saya campur aja, sedikit dari masing - masing makanan itu.
Inilah sumber inspirasi ravioli kaki lima yang saya buat.. Pastinya jadi suatu rasa yang unik.. buatnya gampang lagi..
Ingredients:
Ravioli 'n Isinya:
- 2 sdm nasi goreng
- 5 buah bakso
- 2 sdm bahan siomay,dng sedikit saus kacangnya
- Daging dari isi martabak, secukupnya
- ½ batang daun bawang yang berukuran kecil, dicincang
- 1 butir telur bebek, dikocok
- Kulit martabak
Saus Keju:
- 50 gr mentega, bisa pakai merk elle et vire atau blue band
- 50 gr tepung terigu
- 300 ml susu cair, kalau pakai susu kental harus dicampur dng air terlebih dahulu
- Air, secukupnya (cukup untuk buat saus jadi kental)
- 50 gr keju cheddar, bisa juga memakai keju merk lain
- 2 buah rawit hijau
- Daun kemangi, secukupnya
- 1 buah jeruk nipis
- Garam dan lada, secukupnya
Directions:
Ravioli:
1. Campur semua bahan-bahan yang diatas dengan telur bebek yang sudah dikocok, campur rata dan sisihkan.
2. Siapkan kulit martabak, lebarkan dan masukkan campuran bahan2 tadi di bagian atas dari kulit lumpia dengan ukuran satu atau dua cm,letakkan isi tersebut di tengah2 area.
3. Ambil bagian yang bawah dari kulit lumpia lalu tutup dengan rapat dan tekan2 bagian pinggirnya agar udara dari dalam kulit lumpia bisa keluar, potong dengan bentuk bujur sangkar atau bentuk seperti ravioli.
Saus Keju:
1. Panaskan mentega jangan sampai hangus, setelah panas kecilkan apinya lalu masukkan tepung terigu, aduk rata sampai sedikit menggumpal lalu masukkan air, aduk kembali sampai sausnnya mengental lalu masukkan susu dan diaduk lagi.
2. Setelah sausnya kental dan bagus lalu masukkan keju yang sudah diparut terlebih dahulu, biarkan mencair bersama dengan saus tersebut, masukkan garam,lada,jeruk nipis dan cincangan daun kemangi. Kalau sausnya terlalu kental bisa ditambahkan air dan susu lagi.
3. Goreng ravioli kira-kira 2 menit lamanya, matang kecoklatan,angkat lalu letakkan didalam piring dan tuangkan diatasnya saus keju,parutan keju dan parutan kulit dari jeruk nipis.
Wednesday, January 21, 2009
One Afternoon
Look at these pics... I have just taken them this afternoon at 6:15 pm. The clouds and the sky were changing in seconds! Waw...




First pic

Second pic

Third pic

Fourth pic

It feels so comforting to look at beautiful afternoon sky...
Chocolate Sauce
Description:
Taken from resep.web.id
Saus yang satu ini sangat serba guna dan mudah dibuat. Bisa jadi pelengkap es krim, sundae, puding, coffee shake, milkshake, atau topping pisang bakar. Supaya rasanya enak, pakai cokelat bubuk bermutu bagus. Setelah dingin, simpan dalam botol agar tiap saat bisa dipakai.
Ingredients:
- 350 ml Air
- 400 g Gula pasir
- 115 g Cokelat bubuk
- 110 g Dark cooking chocolate, cincang, atau chocolate chips
Directions:
- Rebus air dan gula hingga mendidih dan larut. Angkat.
- Masukkan cokelat bubuk dan cooking chocolate. Aduk-aduk dengan pengocok.
- kawat hingga cokelat leleh dan licin.
- Biarkan hingga cokelat dingin.
Taken from resep.web.id
Saus yang satu ini sangat serba guna dan mudah dibuat. Bisa jadi pelengkap es krim, sundae, puding, coffee shake, milkshake, atau topping pisang bakar. Supaya rasanya enak, pakai cokelat bubuk bermutu bagus. Setelah dingin, simpan dalam botol agar tiap saat bisa dipakai.
Ingredients:
- 350 ml Air
- 400 g Gula pasir
- 115 g Cokelat bubuk
- 110 g Dark cooking chocolate, cincang, atau chocolate chips
Directions:
- Rebus air dan gula hingga mendidih dan larut. Angkat.
- Masukkan cokelat bubuk dan cooking chocolate. Aduk-aduk dengan pengocok.
- kawat hingga cokelat leleh dan licin.
- Biarkan hingga cokelat dingin.
Chocolate Sundae
Ingredients:
- 1 sdm mentega
- 3 sdm madu
- 75 g cokelat masak pekat, potong-potong
- 2 sdm susu cair
- 1 liter es krim vanilla, siap pakai
- 50 g kacang mete panggang, cincang
- cokelat wafer untuk hiasan
Directions:
- Taruh mentega, madu, dan cokelat dalam mangkuk tahan panas.
- Tim hingga cokelat meleleh seluruhnya.
- Tuangi susu, aduk hingga kental. Angkat.
- Taruh 2-3 skop es krim di mangkuk saji.
- Beri saus cokelat, dan wafer. Taburi kacang mete.
- Sajikan segera.
- 1 sdm mentega
- 3 sdm madu
- 75 g cokelat masak pekat, potong-potong
- 2 sdm susu cair
- 1 liter es krim vanilla, siap pakai
- 50 g kacang mete panggang, cincang
- cokelat wafer untuk hiasan
Directions:
- Taruh mentega, madu, dan cokelat dalam mangkuk tahan panas.
- Tim hingga cokelat meleleh seluruhnya.
- Tuangi susu, aduk hingga kental. Angkat.
- Taruh 2-3 skop es krim di mangkuk saji.
- Beri saus cokelat, dan wafer. Taburi kacang mete.
- Sajikan segera.
Chocolate Mud Pie
Description:
Taken from resep.web.id
Penampilan es krim ini sama dengan cake sehingga bisa dihias seperti cake. Soal rasa? Bisa Anda padu padan es krim aneka rasa sesuai selera. Isi dengan kacang, cokelat atau buah kering. Sajikan dalam potongan seperti cake.
Ingredients:
- 1000 g chocolate ice cream*)
- 500 g mocha ice cream
- 150 g chocolate sponge/biscuit
- 100 g marshmallow
- 300 g whipped cream
75 g white chocolate
- 1 sdm Mint liqueur
- 75 g hiasan cokelat
*)Basic Chocolate ice cream Bahannya:
- 1000 ml fresh cream/krim segar
- 1000 ml susu segar
- 500 g gula pasir
- 20 butir kuning telur ayam
- 100 g mentega
- 300 g dark chocolate
- 15 g cocoa powder/cokelat bubuk
Directions:
- Khusus untuk pembuatan chocolate ice cream, rebus cream dan susu dengan panas 90 derajat Celsius. Kocok kuning telur dan gula sampai rata dan masukkan ke dalam susu panas tersebut.
- Tambahkan cocoa powder, chocolate cincang dan mentega. Aduk rata.
- Saring dan dinginkan, selanjutnya proses dalam ice cream machine.
- Proses pembuatan ice cream moka hampir sama dengan proses tersebut di atas
- Siapkan coklat sponge/ biscuit untuk alas dasar dalam loyang 20 cm.
- Isi dengan chocolate ice crem sepertiga bagian.
- Tambahkan marshmallow didalamnnya.
- Tutup dengan mocha ice cream.
- Isi dengan white chocolate rasa mint
- Tutup terakhir dengan chocolate ice cream simpan dalam freezer hingga beku.
- Keluarkan dari loyang, lapisi whipped cream, potong-potong.
- Hiasi dengan cokelat. Sajikan.
Taken from resep.web.id
Penampilan es krim ini sama dengan cake sehingga bisa dihias seperti cake. Soal rasa? Bisa Anda padu padan es krim aneka rasa sesuai selera. Isi dengan kacang, cokelat atau buah kering. Sajikan dalam potongan seperti cake.
Ingredients:
- 1000 g chocolate ice cream*)
- 500 g mocha ice cream
- 150 g chocolate sponge/biscuit
- 100 g marshmallow
- 300 g whipped cream
75 g white chocolate
- 1 sdm Mint liqueur
- 75 g hiasan cokelat
*)Basic Chocolate ice cream Bahannya:
- 1000 ml fresh cream/krim segar
- 1000 ml susu segar
- 500 g gula pasir
- 20 butir kuning telur ayam
- 100 g mentega
- 300 g dark chocolate
- 15 g cocoa powder/cokelat bubuk
Directions:
- Khusus untuk pembuatan chocolate ice cream, rebus cream dan susu dengan panas 90 derajat Celsius. Kocok kuning telur dan gula sampai rata dan masukkan ke dalam susu panas tersebut.
- Tambahkan cocoa powder, chocolate cincang dan mentega. Aduk rata.
- Saring dan dinginkan, selanjutnya proses dalam ice cream machine.
- Proses pembuatan ice cream moka hampir sama dengan proses tersebut di atas
- Siapkan coklat sponge/ biscuit untuk alas dasar dalam loyang 20 cm.
- Isi dengan chocolate ice crem sepertiga bagian.
- Tambahkan marshmallow didalamnnya.
- Tutup dengan mocha ice cream.
- Isi dengan white chocolate rasa mint
- Tutup terakhir dengan chocolate ice cream simpan dalam freezer hingga beku.
- Keluarkan dari loyang, lapisi whipped cream, potong-potong.
- Hiasi dengan cokelat. Sajikan.
Chocolate Mousse
Description:
Taken from resep.web.id
Ingredients:
- 200 g dark cooking chocolate, potong kecil
- 40 g mentega tawar
- 1 sdm gula pasir
- 1 sdt vanili bubuk
- 4 butir telur, pisahkan putih dan kuningnya
- 150 g krim, kocok
- 1 sdm brandy/kirsch/rhum, jika suka
Hiasan:
- Whipped cream
- Cokelat Serut
Directions:
- Tim cokelat hingga leleh. Aduk-aduk hingga hangat.
- Kocok mentega, gula dan vanili hingga lembut.
- Tambahkan kuning telur satu per satu sambil kocok terus hingga kental.
- Masukkan cokelat leleh, aduk rata.
- Tambahkan 1/3 bagian krim, aduk rata.
- Kocok putih telur hingga kaku.
- Campur dengan adonan cokelat bersama sisa krim, aduk hingga rata.
- Tuangkan adonan ke dalam gelas-gela saji.
- Simpan dalam lemari es selama 2 jam hingga mengeras.
- Hiasi dengan whipped cream dan cokelat serut.
- Sajikan dingin.
Taken from resep.web.id
Ingredients:
- 200 g dark cooking chocolate, potong kecil
- 40 g mentega tawar
- 1 sdm gula pasir
- 1 sdt vanili bubuk
- 4 butir telur, pisahkan putih dan kuningnya
- 150 g krim, kocok
- 1 sdm brandy/kirsch/rhum, jika suka
Hiasan:
- Whipped cream
- Cokelat Serut
Directions:
- Tim cokelat hingga leleh. Aduk-aduk hingga hangat.
- Kocok mentega, gula dan vanili hingga lembut.
- Tambahkan kuning telur satu per satu sambil kocok terus hingga kental.
- Masukkan cokelat leleh, aduk rata.
- Tambahkan 1/3 bagian krim, aduk rata.
- Kocok putih telur hingga kaku.
- Campur dengan adonan cokelat bersama sisa krim, aduk hingga rata.
- Tuangkan adonan ke dalam gelas-gela saji.
- Simpan dalam lemari es selama 2 jam hingga mengeras.
- Hiasi dengan whipped cream dan cokelat serut.
- Sajikan dingin.
Brownies Cheese Cake
Description:
Taken from resep.web.id
Penggemar cokelat dan keju pasti akan jatuh hati dengan cake yang stau ini. Lapisan bawahnya brownies dengan cokelat pekat dan lapisan atasnya adonan keju krim yang lembut mengelus lidah. Hasilnya? Hmm…lezat!
Ingredients:
Brownies:
- 170 g mentega tawar
- 310 g dark cooking chocolate, cincang
- 4 butir telur ayam
- 320 g gula pasir
- 100 g gula palem
- 2 g garam
- 10 g kopi instant
- 5 g vanilli bubuk
Ayak jadi satu:
- 200 g tepung terigu protein sedang
- 3 g baking powder
- 20 g cokelat bubuk
Cheese Cake:
- 400 g Cream Cheese
- 160 g gula pasir
- 2 butir telur ayam
- 400 ml krim segar
- 5 g vanili bubuk
Directions:
Brownies:
- Siapkan loyang segi empat 30 cm, alasi dengan kertas roti. Semir mentega.
- Tim mentega dan cokelat hingga leleh. Angkat.
- Kocok telur, gula, dan garam, hingga gula larut.
- Tambahkan kopi dan vanili. Tambahkan cokelat leleh, aduk rata.
- Tambahkan cmapuran tepung terigu, aduk perlahan hingga tercampur rata.
- Tuang adonan ke dalam loyang,ratakan.
- Panggang dalam oven panas bersuhu180 C selama 25 hingga matang.
- Angkat dan dinginkan.
Cheesecake:
- Kocok cream chesse dan gula hingga lembut.
- Masukkan telur satu persatu sambil terus kocok,tambahkan vanili
- Tuang krim segar aduk perlahan hingga rata.
- Tuang adonan chessecake di atas brownies yang sudah matang.
- Panggang dalam oven panas 150 C selama 45 menit.
- Angkat dan dinginkan.
Taken from resep.web.id
Penggemar cokelat dan keju pasti akan jatuh hati dengan cake yang stau ini. Lapisan bawahnya brownies dengan cokelat pekat dan lapisan atasnya adonan keju krim yang lembut mengelus lidah. Hasilnya? Hmm…lezat!
Ingredients:
Brownies:
- 170 g mentega tawar
- 310 g dark cooking chocolate, cincang
- 4 butir telur ayam
- 320 g gula pasir
- 100 g gula palem
- 2 g garam
- 10 g kopi instant
- 5 g vanilli bubuk
Ayak jadi satu:
- 200 g tepung terigu protein sedang
- 3 g baking powder
- 20 g cokelat bubuk
Cheese Cake:
- 400 g Cream Cheese
- 160 g gula pasir
- 2 butir telur ayam
- 400 ml krim segar
- 5 g vanili bubuk
Directions:
Brownies:
- Siapkan loyang segi empat 30 cm, alasi dengan kertas roti. Semir mentega.
- Tim mentega dan cokelat hingga leleh. Angkat.
- Kocok telur, gula, dan garam, hingga gula larut.
- Tambahkan kopi dan vanili. Tambahkan cokelat leleh, aduk rata.
- Tambahkan cmapuran tepung terigu, aduk perlahan hingga tercampur rata.
- Tuang adonan ke dalam loyang,ratakan.
- Panggang dalam oven panas bersuhu180 C selama 25 hingga matang.
- Angkat dan dinginkan.
Cheesecake:
- Kocok cream chesse dan gula hingga lembut.
- Masukkan telur satu persatu sambil terus kocok,tambahkan vanili
- Tuang krim segar aduk perlahan hingga rata.
- Tuang adonan chessecake di atas brownies yang sudah matang.
- Panggang dalam oven panas 150 C selama 45 menit.
- Angkat dan dinginkan.
Tuesday, January 20, 2009
Double Chocolate Brownies
Description:
Taken from resep.web.id
Ingredients:
- 350 g dark cooking chocolate, potong kecil
- 250 g mentega tawar
- 3 butir telur ayam
- 250 g gula palem
- 75 g tepung terigu
- 1 sdt baking powder
- 1/8 sdt garam
Directions:
- Alasi loyang segi empat 23 cm dengan kertas. Semir margarin. Sisihkan.
- Panaskan oven pada suhu 170 C.
- Taruh cokelat dan mentega dalam mangkuk tahan panas. Taruh di atas wajan atau panci berisi air. Tim hingga cokelat dan mentega leleh. Angkat, aduk-aduk hingga hangat.
- Kocok telur dan gula hingga gula larut dan kental.
- Masukkan cokelat leleh, aduk rata.
- Tambahkan tepung terigu, aduk rata.
- Tuangkan adonan ke dalam loyang, ratakan.
- Panggang dalam oven yang sudah panas (170 C) selama 35 menit hingga matang dan permukaannya retak-retak. Angkat dan dinginkan.
- Potong-potong, sajikan.
Taken from resep.web.id
Ingredients:
- 350 g dark cooking chocolate, potong kecil
- 250 g mentega tawar
- 3 butir telur ayam
- 250 g gula palem
- 75 g tepung terigu
- 1 sdt baking powder
- 1/8 sdt garam
Directions:
- Alasi loyang segi empat 23 cm dengan kertas. Semir margarin. Sisihkan.
- Panaskan oven pada suhu 170 C.
- Taruh cokelat dan mentega dalam mangkuk tahan panas. Taruh di atas wajan atau panci berisi air. Tim hingga cokelat dan mentega leleh. Angkat, aduk-aduk hingga hangat.
- Kocok telur dan gula hingga gula larut dan kental.
- Masukkan cokelat leleh, aduk rata.
- Tambahkan tepung terigu, aduk rata.
- Tuangkan adonan ke dalam loyang, ratakan.
- Panggang dalam oven yang sudah panas (170 C) selama 35 menit hingga matang dan permukaannya retak-retak. Angkat dan dinginkan.
- Potong-potong, sajikan.
Kue Coklat Wortel

Description:
Taken from saricookies.net
Ingredients:
* 3 bh Wortel (parut halus memanjang)
* 125 gr Coklat (lelehkan)
* 225 gr Tepung Terigu
* 1 sdt Baking Powder
* 1/2 sdt Soda Kue
* 30 gr Cocoa
* 2 sdt Bubuk Spekulas
* 50 gr Gula Pasir
* 3 btr Telur
* 125 ml Minyak Goreng
* Essen Vanila & Kacang Almond secukupnya
Selai :
* 125 gr butter
* 2 sdm Coklat Chip
* 3 sdm Gula Halus
* 2 sdt Cocoa
Directions:
1. Kocok gula pasir, telur & essen vanila. Campurkan coklat yang telah dilelehkan.
2. Masukkan ayakan tepung terigu, baking powder, soda kue, cocoa & bubuk spekulas, lalu aduk rata.
3. Masukkan kacang almond, wortel & minyak goreng, aduk rata.
4. Tuangkan ke dlm loyang yg diolesi mentega, panggang dlm suhu 120′C selama 40-45 menit, angkat.
5. Campurkan butter, coklat chip, gula halus, cocoa, aduk rata. Oleskan selai tsb diatas kue, sajikan.
Kue Putri Salju

Description:
Taken from saricookies.net
Ingredients:
- 100 gr Margarin
- 50 gr Tepung gula
- 1 bt Kuning telur
- 125 gr Tepung terigu
- 100 gr Kacang mede sangria, haluskan
- 1/8 sdt Garam
- 100 gr Tepung gula khusus taburan
Directions:
- Kocok margarine dan tepung gula 30 detik. Tambahkan kuning telur, kocok rata.
- Masukkan tepung terigu sambil diayak dam diaduk rata.
- Tambahkan kacang mede halus dan garam, aduk rata.
- Ambil 1 sendok teh adonan. Lalu bentuk bulan sabit.
- Oven 20 menit dengan suhu 160 derajat celcius. Angkat. Panas-panas gulingkan pada tepung gula.
Kue Kering Koko Crunch

Ingredients:
- 150 gr Margarin
- 125 gr Tepung gula
- 1 btr Telur
- 50 gr Kacang mede sangria
- 225 gr Tepung terigu
- 1/8 sdt Baking powder
- koko krunch secukupnya
Directions:
- Kocok margarine dan tepung gula selama 30 detik.
- Masukkan telur sambil dikocok rata.
- Tambahkan kacang mede bubuk, tepung terigu, dan baking powder sambil diayak dan diaduk rata.
- Sendokkan adonan ke atas loyang kue kering yang dioles margarine.
- Tata koko krunch diatasnya.
- Oven 25 menit dengan suhu 150 derajat celcius.
Kue Kering Keju

Description:
Taken from saricookies.net
Ingredients:
1. tepung ketan = 350 gr
2. telur ayam = 6 buah
3. keju parut = 250 gr
4. garam = secukupnya
5. minyak goreng = secukupnya
Directions:
1. Campur telur, keju parut yang sudah diparut-parut dan garam secukupnya hingga campurannya rata.
2. Tepung ketan dimasukkan perlahan-lahan sambil diaduk-aduk hingga adonan siap dipulung.
3. Bentuk sedikit adonan seperti telor gabus lalu masukkan ke dalam minyak goreng yang tidak dipanaskan. Lakukan sampai adonan habis.
4. Masukkan ke dalam wajan dan panaskan dengan api kecil hingga minyak akan panas secara perlahan dan kue menjadi terapung.
5. goreng dan aduk-aduk sampai kering dan matang. Kue keju siap disajikan.
Kue Pukis
Description:
Taken from saricookies.net
Ingredients:
* 350 gr tepung terigu
* 150 gr tepung beras
* 125 gr kentang, kukus, haluskan
* 200 gr gula pasir
* 750 ml(kurleb) santan kental sedang, hangatkan suam2 kuku
* 2 sdt yeast/fermipan
* 150 gr mentega, cairkan
* 2 sdm minyak goreng
* 4 btr telur
Directions:
* campur kedua tepung, ayak
* kocok gula dan telur hingga rata, masukkan tepung, kentang, fermipan, aduk rata
* tambahkan santan sedikit2 sambil diaduk rata hingga licin
* terakhir masukkan mentega cair, minyak, dan garam
* diamkan adonan 30 menit hingga naik
* panaskan cetakan, oleskan minyak
* aduk2 adonan hingga busanya hilang, tuang ke dalam cetakan, tutup kembali cetakan
* panggang hingga pukis masak, dinginkan lalu beri topping
Puding Coklat

Description:
Taken from saricookies.net
Ingredients:
Bahan puding :
- 2 bungkus agar-agar putih
- 250 gram coklat blok, serut, tim sampai leleh
- 250 gram gula pasir
- 1 lt susu murni
- 500 cc double cream (bisa juga pakai Creamer cap kembang)
- 25 gram coklat bubuk, encerkan dengan sedikit air panas
- Vanili secukupnya
Bahan saus:
- 800 cc susu murni
- 100 gram gula pasir
- 1 buah kuning telur
- Vanili secukupnya
Directions:
Cara membuat Puding :
- Campur semua bahan menjadi satu (kecuali double cream)
- Didihkan diatas api sedang sambil diaduk terus, sampai mendidih
- Setelah mendidih, tuangkan double cream sambil adonan diaduk terus, aduk sampai rata, angakat dari api.
- Dinginkan sebentar, jangan sampai beku, sampai uap hilang.
- Tuangkan dalam cetakan puding besar, atau yang kecil-kecil, dinginkan.
Cara membuat saus :
- Kocok lepas merah telur
- Campur susu, gula dan vanili, didihkan dengan api sedang sambil diaduk
- setelah mendidih, tuangkan dua sendok sayur susu ke dalam kocokan telur, campur rata, masukan adonan telur ke dalam susu yang mendidih, aduk-aduk sebentar diatas api.
- angkat dari atas api, aduk terus Vla, sampai agak dingin, supaya Vla jangan pecah.
Catatan: jangan mendidihkan adonan dengan api besar, Vla atau puding bisa pecah
Brownies

Description:
Taken from saricookies.net
Ingredients:
120 g tepung terigu
180 g margarin
3 butir telur, kocok hingga mengembang
200 g dark cooking chocolate, potong-potong
150 g gula pasir
60 g potongan kacang almond/kenari
¼ sdt garam halus
Directions:
1. Panaskan margarine hingga meleleh. Masukkan potongan cokelat, gula pasir dan garam, aduk hingga cokelat meleleh dan gula larut. Angkat.
2. Tuang tepung terigu sedikit demi sedikit dan kocokan telur. Tambahkan potongan kacang almond/kenari. Aduk rata.
3. Tuang adonan ke dalam loyang yang sudah dialas dengan kertas roti dan diolesi margarin, ratakan. Taburi atasnya dengan irisan kacang almond.
4. Panggang di dalam oven bertemperatur 170 derajat celcius selama 45 menit atau hingga kue matang. Angkat. Potong-potong, sajikan.
Catatan :
Warna kue brownies yang cokelat susah untuk mengetahui apakah kue sudah matang atau belum. Caranya dengan menusuk kue dengan lidi/kawat. Jika lidi diangkat sudah tidak ada adonan yang menempel/kering berarti kue sudah matang.
Chocolate Butter Cookies

Ingredients:
- 600 g tepung terigu protein sedang / cap kunci
- 400 g mentega
- 300 g gula halus
- 50 g tepung maizena
- 60 ml susu kental manis coklat
- 100 g coklat bubuk
- 2 butir kuning telur
- ½ sdt soda kue
Isi:
- 250 g kacang mete / tanah cincang
Directions:
1. Kocok mentega, susu kental manis, kuning telur dan gula halus menggunakan mixer hingga lembut (2 menit).
2. Di tempat terpisah, campur dan ayak tepung terigu, tepung maizena, cokelat bubuk dan soda kue.
3. Masukkan campuran tepung terigu ke dalam kocokan mentega, aduk menggunakan sendok kayu / spatula plastik hingga tercampur rata. Tambahkan kacang mete / tanah cincang, aduk hingga terbentuk adonan yang menyatu.
4. Ambil satu sendok adonan, dan letakan di atas loyang beroles margarin. Tekan-tekan permukaanya menggunakan punggung garpu.
5. Panggang adonan di dalam oven bertemperatur 150 C selama 30 menit atau hingga kue matang. Angkat. Dinginkan.
6. Kemas kue dalam stoples kedap udara atau kantung plastik. Kue siap dipasarkan.
Catatan :
Agar harga kue lebih murah, ganti mentega dengan margarin, kacang mete diganti kacang tanah dan separuh bubuk coklat bisa diganti dengan 1 sdt pasta coklat atau 3 tetes pewarna coklat tua.
Tiramisu Cookies

Ingredients:
- 125 gr Krim keju
- 150 gr Mentega
- 125 gr Gula halus
- 1 butir Kuning telur
- 325 gr Tepung terigu
- 1 sdt Baking powder
Bahan isian:
- 50 gr Mascarpone
- 1 sdm Rum
- ½ sdt Kopi instan
- 1 sdm Madu
- 150 gr Dark chocolate, lelehkan
Bahan topping:
- 100 gr Cokelat putih , lelehkan
- 50 gr Dark chocolate, serut kasar
Directions:
* Cookies: Kocok krim keju, mentega dan gula halus hingga lembut. Masukkan kuning telur, kocok kembali hingga rata, tambahkan tepung terigu dan baking powder, aduk rata.
* Masukkan adonan ke dalam plastik segitiga, semprotkan ke dalam loyang yang telah diolesi margarin, panggang dalam oven selama 20 menit atau hingga kuning keemasan. Angkat dan dinginkan.
* Isian: Kocok mascarpone hingga lembut, masukkan bahan lainnya, aduk rata.
* Ambil satu buah cookies, olesi bagian belakang cookies dengan bahan isian. Tumpukkan satu cookies lagi di atasnya, beri cokelat putih leleh di atasnya, taburi cokelat serut, biarkan mengeras.
Marble Cake

Ingredients:
- 150 gr butter (diamkan pada suhu ruang)
- 75 gr gula pasir
- 3 butir telur
- 50 ml susu
- 130 gr terigu
- 2 sdt baking powder
- 2 sdt kakao bubuk
- 1/2 sdt vanili ekstrak
Directions:
1. Kocok butter dan gula sampai halus.
2. Masukkan telur satu persatu sambil dikocok.Kemudian tuangkan susu kedalamnya
3. Masukkan vanili lalu terigu,aduk rata.
4. Ambil 1/3 adonan dan tuangkan kakao bubuk,aduk rata sisihkan.
5. Siapkan loyang loaf,alasi kertas roti.
6. Masukkan adonan putih,lalu kemudian adonan coklat dan terakhir adonan putih.
7. Dengan spatula tarik ujung adonan satu keujung lainnya,seperti garis tengah memanjang.
8. Panggang dengan suhu 170°C kurleb 45 menit
9. Setelah kue matang,dinginkan baru deh dipotong-potong.Enak dibuat teman minum teh.
Kue Lapis Surabaya

Ingredients:
Bahan lapis kue kuning:
- 10 kuning telur ayam
- 100 g gula pasir
- 1/2 sdt vanili bubuk
- 50 g tepung terigu
- 125 g mentega, kocok lembut
Bahan lapis kue coklat:
- 10 kuning telur ayam
- 125 g gula pasir
- 1/4 sdt vanili bubuk
- 35 g tepung terigu
- 15 g cokelat bubuk
- 125 g mentega, kocok lembut
Directions:
Persiapan:
1. Siapkan 3 buah loyang 22×22x4 cm, alasi kertas roti, olesi margarin.
Cara membuat lapisan kuning:
1. Kocok telur, gula, dan vanili hingga kental dan putih.
2. Masukkan tepung terigu, aduk rata.
3. Tambahkan mentega kocok, aduk rata.
4. Tuangi adonan ke dalam loyang. Ratakan.
5. Panggang dalam oven panas 180 C (rak atas) selama 15-20 menit hingga matang.
6. Angkat, balikkan, kupas kertasnya
Cara membuat lapisan coklat:
1. Lakukan langkah 1-3.
2. Tambahkan coklat, aduk secara merata.
3. Lanjutkan dengan langkah 4 dan seterusnya.
Penyelesaian:
1. Ambil 1 buah kue kuning, olesi dengan selai.
2. Taruh kue cokelat di atasnya.
3. Olesi kue coklat dengan selai, tumpuk dengan kue kuning lagi.
4. Tekan -tekan hingga melekat.
Kue Sus

Ingredients:
Kulit:
* 6 butir telur
* 400 gr air
* 200 gr tepung terigu
Isi :
* 50 gr tepung terigu
* 50 gr mentega
* 1 gelas air
* 4 sendok susu kental
* 175 gr gula pasir
* 2 butir kuning telur
Directions:
Kulit :
* Campurkan air dengan mentega lalu direbus sampai mendidih.
* Aduk hingga rata lalu diangkat
* Masukkan tepung terigu, aduk rata lalu masukkan telur satu per satu.
* Aduk hingga rata
* Taruh di cetakan kue yang kecil. Cukup setengah karena kulit akan mengembang
* Panggang hingga kecoklatan dan mengembang.
Isi :
* Campurkan semua bahan satu per satu lalu diaduk hingga rata.
* Taruh diatas api kecil hingga mengental
* Kulit yang sudah jadi dipotong secara horizontal.
* Masukkan isi ke dalam kulit yang sudah dipotong tersebut.
* Siap disajikan
Kue Lapis Legit

Ingredients:
* 20 butir telur ayam (4 butir putih telurnya saja, 16 butir kuning telurnya saja)
* 125 gr gula halus
* ½ kaleng susu kental manis
* ½ kg mentega butter
* 125 gr tepung terigu
Bumbu:
Giling halus dan ayak:
* 10 butir cengkeh
* 10 butir kapulaga
* 2 sdt kembang pala
* 1 sdt kayu manis
* 1 sdt vanili
Directions:
1. Siapkan loyang berbentuk bujur sangkar, alas dengan kertas minyak lalu oles dengan mentega
2. Kocok mentega hingga lembut dan mengembang
3. Gula halus dan kuning telur dikocok dengan handmixer sampai mengembang
4. Di mangkok terpisah, kocok putih telur hingga mengembang
5. Campurkan putih telur yang sudah mengembang dengan kuning telur yang sudah dikocok
6. Masukkan bumbu, susu kental manis, terigu dan mentega yang sudah dikocok hingga adonan kue menjadi kental
7. Takar adonan dengan cangkir, tuangkan 30-35 cc adonan ke dalam loyang hingga membuat satu lapisan kue
8. Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan sebelumnya dengan api dari atas sampai kuning keemasan
9. Keluarkan dari oven, olesi sedikit mentega untuk aroma, tuangkan lagi 30-35 cc adonan untuk membuat lapisan baru
10. Ulangi hingga membentuk 30-40 lapisan
Tips :
1. Kalau sulit memperoleh kapulaga dan cengkeh, gunakan bumbu Spekkoek atau bumbu kue lapis yang sudah jadi.
2. Tambahkan irisan tipis buah plum kering pada beberapa lapisan kue agar kue berkesan mewah dan lebih manis.
3. Kalau ada dan kalau bisa, gunakan dutch oven dan api arang sewaktu memanggang. Kue yang dihasilkan akan lebih harum.
Dadar Gulung Coklat
Ingredients:
- 250 gr tepung terigu
- 2 btr telur
- 600 ml air
- 40 gr susu bubuk coklat instan
- 2 sdm margarine di cairkan
- 1 sdt baking powder
- 1/2 sdt garam
- 1 sdm pasta coklat
Bahan vla:
- 400 ml susus segar
- 3 sdm gula pasir
- 2 butir kuning telur
- 2 sdm maizena
- 1 sdm margarine
Directions:
Dadar :
- Campur semua bahan kering, kemudian masukkan telur dan pasta coklat, aduk rata. Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil di aduk sampai rata (paling enak ngaduk pake whisker). terakhir masukkan margarine cair.
- Diamkan adonan selama kurang lebih 30 menit. Bila adonan sudah siap siap di dadar.
Vla :
- Campur maizena dengan 2 sdm susu.
- Dalam wadah lain kocok lepas kuning telur.
- Masukkan gula pasir ke dalam sisa susu.
- Rebus susu dan gula, kemudian beri kuning telur 4 sdm susu panas sedikit demi sedikit, bila kuning telur sudah tercampur rata dengan susu panas tuangkan campuran kuning telur dan susu ke dalam susu dan gula yg sedang direbus itu. Aduk rata.
- Tambahkan maizena ke dalam susu rebus kemudian aduk cepat. Biarkan hingga meletup. Apabila sudah meletup angkat, kemudian beri margarine dan aduk cepat. Siap digunakan.
Penyelesaian :
Ambil 1 lembar dadar coklat, isi dengan vla, lipat seperti melipat risoles. Yummy banget deh.
- 250 gr tepung terigu
- 2 btr telur
- 600 ml air
- 40 gr susu bubuk coklat instan
- 2 sdm margarine di cairkan
- 1 sdt baking powder
- 1/2 sdt garam
- 1 sdm pasta coklat
Bahan vla:
- 400 ml susus segar
- 3 sdm gula pasir
- 2 butir kuning telur
- 2 sdm maizena
- 1 sdm margarine
Directions:
Dadar :
- Campur semua bahan kering, kemudian masukkan telur dan pasta coklat, aduk rata. Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil di aduk sampai rata (paling enak ngaduk pake whisker). terakhir masukkan margarine cair.
- Diamkan adonan selama kurang lebih 30 menit. Bila adonan sudah siap siap di dadar.
Vla :
- Campur maizena dengan 2 sdm susu.
- Dalam wadah lain kocok lepas kuning telur.
- Masukkan gula pasir ke dalam sisa susu.
- Rebus susu dan gula, kemudian beri kuning telur 4 sdm susu panas sedikit demi sedikit, bila kuning telur sudah tercampur rata dengan susu panas tuangkan campuran kuning telur dan susu ke dalam susu dan gula yg sedang direbus itu. Aduk rata.
- Tambahkan maizena ke dalam susu rebus kemudian aduk cepat. Biarkan hingga meletup. Apabila sudah meletup angkat, kemudian beri margarine dan aduk cepat. Siap digunakan.
Penyelesaian :
Ambil 1 lembar dadar coklat, isi dengan vla, lipat seperti melipat risoles. Yummy banget deh.
Kuping Gajah
Description:
Taken from http://saricookies.net/tag/masakan-kue/
Ingredients:
- 500 g tepung terigu protein sedang/cap segitiga biru
- 100 cc air
- 2 butir telur ayam, kocok lepas
- 160 g gula halus
- 1 sdm minyak goreng
- 1 sdm susu bubuk
- ½ sdt vanili bubuk/pasta vanili
- 2 sdm cokelat bubuk
- 2 sdt pasta cokelat
- ½ sdt garam halus
- minyak untuk menggoreng
Directions:
1. Campur tepung terigu, gula halus, garam, susu bubuk dan vanili, aduk rata. Masukkan kocokan telur dan minyak, uleni hingga tercampur rata.
2. Tuang air sedikit demi sedikit sambil terus diuleni hingga terbentuk adonan yang kalis dan tercampur rata. Ambil seperempat adonan, biarkan putih. Tambahkan bubuk cokelat dan pasta cokelat pada sisa adonan. Aduk hingga tercampur rata.
3. Giling adonan putih di atas plastik higga ketebalan adonan 1 mm. Di tempat terpisah, giling adonan cokelat setebal ¼ cm. Tumpuk adonan putih di atas adonan cokelat, gulung dan padatkan. Simpan di dalam kulkas selama 1 jam atau hingga adonan agak mengeras.
4. Keluarkan adonan dari kulkas, Potong-potong dengan ketebalan 2 mm, giling kembali adonan yang telah di potong agar kue semakin tipis dan renyah. Lakukan hingga adonan habis.
5. Panaskan minyak banyak dalam wajan, goreng kuping gajah hingga matang, kering dan berwarna kuning kecokelatan. Angkat. Dinginkan. Kemas di dalam stoples kedap udara.
Catatan :
Tekan kuat saat menggulung adonan agar masing-masing adonan menyatu dengan erat. Agar lapisan tidak lepas saat digoreng, sebelum adonan ditumpuk dan digulung, olesi permukaan adonan dengan air menggunakan kuas. Tambahkan sedikit air jika adonan masih terlalu kering dan susah diuleni.
Cake Keju
Description:
Cake ini sebetulnya cake vanilla yg dilapisi dengan butterceram kemudian ditaburi dengan parutan keju.
Taken from http://dapurnyarina.blog.com/?page=3
Ingredients:
- 200 gr gula
- 10 butir telur
- 14 gr emulsifier
- 200 gr terigu serba guna
- 30 gr maizena
- 1 sachet susu bubuk / 27 gr
- 150 gr margarine, kocok lembut selama kurang lebih 10 menit, sisihkan
Bahan taburan :
- buttercream siapa pakai
- 150 gr keju cheddar parut
Directions:
1. Kocok telur, gula, dan emulsifier sampai mengambang dan kental. Tambahkan terigu, maizena, susu bubuk, aduk perlahan sampai rata.
2. Tuang adonan telur ke dalam adonan margarine sedikit demi sedikit sambil aduk perlahan hingga rata.
3. Tuang ke dalam loyang ukuran 30 x 30 x 4 cm yang sudah dioles margarine dan dialasi kertas roti. Oven selama 25 - 30 menit dengan suhu 190 0C.
4. Setelah matang dinginkan cake, kemudian setelah dingin olesi dengan buttercream, taburi dengan keju parut, dan potong sesuai selera.
Cake ini sebetulnya cake vanilla yg dilapisi dengan butterceram kemudian ditaburi dengan parutan keju.
Taken from http://dapurnyarina.blog.com/?page=3
Ingredients:
- 200 gr gula
- 10 butir telur
- 14 gr emulsifier
- 200 gr terigu serba guna
- 30 gr maizena
- 1 sachet susu bubuk / 27 gr
- 150 gr margarine, kocok lembut selama kurang lebih 10 menit, sisihkan
Bahan taburan :
- buttercream siapa pakai
- 150 gr keju cheddar parut
Directions:
1. Kocok telur, gula, dan emulsifier sampai mengambang dan kental. Tambahkan terigu, maizena, susu bubuk, aduk perlahan sampai rata.
2. Tuang adonan telur ke dalam adonan margarine sedikit demi sedikit sambil aduk perlahan hingga rata.
3. Tuang ke dalam loyang ukuran 30 x 30 x 4 cm yang sudah dioles margarine dan dialasi kertas roti. Oven selama 25 - 30 menit dengan suhu 190 0C.
4. Setelah matang dinginkan cake, kemudian setelah dingin olesi dengan buttercream, taburi dengan keju parut, dan potong sesuai selera.
Cake Zebra Putih Telur

Description:
Taken from http://dapurnyarina.blog.com/?page=2
Ingredients:
- 400 cc putih telur
- 200 gr gula pasir
- 1 sdt TBM/SP
- 200 gr blue band, cairkan
- 175 gr terigu
- 25 gr maizena
- 1 sdm coklat bubuk /pasta coklat
Directions:
1. Putih telur + SP dikocok sampai mengembang
2. Masukkan gula pasir sedikit2 sambil terus dikocok
3. Masukkan terigu sedikit2 sambil diaduk rata
4. masukkan blue band yg sudah dicairkan, aduk rata
5. bagi adonan menjadi 2, ½ bagian beri pasta coklat sisanya biarkan putih
6. Tuang adonan putih sedikit, lalu tuang adonan coklat. Tuang lagi adonan putih, lalu adonan coklat. Begitu seterusnya sampai adonan habis
7. Panggang sampai matang kurang lebih 20 menit dengan suhu 180 0C
Nastar Spesial
Description:
Taken from http://dapurnyarina.blog.com/?page=2
Ingredients:
- 400 gr butter/mentega (mis. orchid, elle and vire, wijsman, dll)
- 100 gr margarin (mis. bluband, palmboom, dll)
- 5 kuning telur
- 100 gr gula halus
- 650 gr terigu protein sedang (mis. segitiga biru)
- 50 gr maizena
- 4 sdm susu bubuk
Bahan isi :
- Selai nanas
Bahan pengoles :
- 3 kuning telur
- 1 sdm susu evaporated
Directions:
1. Kocok mentega, margarine, kuning telur dan gula halus hingga tercampur rata dan lembut.
2. Masukkan terigu, maizena dan susu bubuk, aduk hingga rata dan menjadi adonan yang bisa dibentuk.
3. Bentuk adonan sesuai selera (mis. bulat, keranjang, daun, gulung, landak, dll) olesi permukaan dengan bahan pengoles.
4. Oven dengan suhu 150 derajat selama kurang lebih 15-20 menit hingg matang
Taken from http://dapurnyarina.blog.com/?page=2
Ingredients:
- 400 gr butter/mentega (mis. orchid, elle and vire, wijsman, dll)
- 100 gr margarin (mis. bluband, palmboom, dll)
- 5 kuning telur
- 100 gr gula halus
- 650 gr terigu protein sedang (mis. segitiga biru)
- 50 gr maizena
- 4 sdm susu bubuk
Bahan isi :
- Selai nanas
Bahan pengoles :
- 3 kuning telur
- 1 sdm susu evaporated
Directions:
1. Kocok mentega, margarine, kuning telur dan gula halus hingga tercampur rata dan lembut.
2. Masukkan terigu, maizena dan susu bubuk, aduk hingga rata dan menjadi adonan yang bisa dibentuk.
3. Bentuk adonan sesuai selera (mis. bulat, keranjang, daun, gulung, landak, dll) olesi permukaan dengan bahan pengoles.
4. Oven dengan suhu 150 derajat selama kurang lebih 15-20 menit hingg matang
Kue Cubit

Ingredients:
Bahan A :
- 4 butir telur
- 160 gr gula pasir
- 1 sdt emulsifier (misal ovalet,sp)
- 1 sdt vanila
- 100 cc susu cair
Bahan B :
- 350 gr tepung terigu
- 1/2 sdt baking powder
Bahan C :
- 50 gr margarine, lelehkan
Directions:
- Kocok bahan A selama 2 menit, tidak perlu sampai kental dan berjejak.
- Masukkan bahan B kemudian kocok lagi selama 1 menit.
- Masukkan bahan C, aduk rata.
- Tuang ke dalam cetakan yang sudah dipanaskan. Beri bahan taburan. Tutup cetakan dan masak dengan api kecil hingga matang.
- Siap disantap.
Ganache (Coklat Pelapis Cake)
Description:
Taken from http://dapurnyarina.blog.com/?page=2
Ingredients:
- 100 gr biobianca (ini whip cream bubuk, bisa juga pakai merek lain kecuali DP. Soalnya pernah bikin pakai DP gatot alias gagal total)
200 gr susu cair (uht yg palin, misalnya ultra)
300 gr coklat cincang (dark cooking chocolate)
Directions:
- Campur semua bahan di 1 tempat. Masukkan ke dalam microwave, panaskan 60 detik.
- Keluarkan, aduk rata. Kalau masih belum cair panaskan lagi tapi kurangi waktunya, misalnya cuma 30 detik saja.
- Kalau ganache sudah tercampur rata, dinginkan, kemudian masukkan ke lemari es.
- Kalau mau digunakan kocok terlebih dahulu.
Taken from http://dapurnyarina.blog.com/?page=2
Ingredients:
- 100 gr biobianca (ini whip cream bubuk, bisa juga pakai merek lain kecuali DP. Soalnya pernah bikin pakai DP gatot alias gagal total)
200 gr susu cair (uht yg palin, misalnya ultra)
300 gr coklat cincang (dark cooking chocolate)
Directions:
- Campur semua bahan di 1 tempat. Masukkan ke dalam microwave, panaskan 60 detik.
- Keluarkan, aduk rata. Kalau masih belum cair panaskan lagi tapi kurangi waktunya, misalnya cuma 30 detik saja.
- Kalau ganache sudah tercampur rata, dinginkan, kemudian masukkan ke lemari es.
- Kalau mau digunakan kocok terlebih dahulu.
Sus Jepang (a la Beard Papa’s Cream Puff)

Ingredients:
Bahan A – Rebus sampai mendidih
- Butter 100 gram
- Air 110 gram
- Garam 1 sdt.
Bahan B :
- Tepung terigu 120 gram
- Telur ayam 3 butir
Topping :
- Butter 50 gram
- Gula halus 50 gram
- Air 1 sdm
- Tepung terigu 50 gram
Bahan Isi :
- 250 gram coklat blok
- 100 gram susu cair
- 200 gram whipkrim ( kocok sampai mengental )
Directions:
- Masukan tepung terigu ke bahan A semuanya lalu aduk sampai kalis, matikan apinya.
- Kemudian masukan telur satu persatu setelah adonan agak dingin sambil dikocok hingga rata.
- Semprotkan keloyang yang telah diolesi dengan bahan oles.
Topping:
- Semua bahan campur jadi satu lalu dikocok sampai lembut.
- Masukkan ke kantong plastik segitiga lalu gunting bagian bawahnya kecil saja lalu semprotkan diatas adonan soes kira - kita 3/4 bagian, (seperti membuat roti boy).
- Panggang dengan api 180 derajat selama 35 menit atau sampai matang.
Isi:
- Masak coklat dengan susu cair sampai mencair, lalu dinginkan. Kemudian masukkan ke dalam whipkrim kocok, lalu aduk sampai rata.
- Penyelesaian: Suntikan bahan isi kedalam sus yang sudah dipanggang
Chocolate Chunks Peanut Cookies

Description:
Taken from http://pennylanekitchen.blogsome.com/2008/05/01/nut-about-cookies-and-nuts/
Ingredients:
- 1/2 cup butter, softened
- 1/2 cup the so-called non-trans-fat margarine
- 1 1/2 cup granulated sugar
- 1/2 cup palm sugar
- 1/2 teaspoon salt
- 1 cup chunky peanut butter
- 2 large eggs
- 2 1/2 cups all-purpose flour
- 1 1/2 teaspoons baking soda
- 1 teaspoon baking powder
- 1 teaspoon ground cinnamon
- 1 cup plain roasted peanuts
- 330 g dark cooking chocolate, chopped (I used Tulip brand)
Directions:
1. Preheat oven at 190 degree celcius. Combine flour, baking soda, baking powder and cinnamon.
2. Beat butter, margarine, granulated sugar, palm sugar and salt at medium speed with an electric mixer until creamy; add chunky peanut butter and sugars, beat well. Add eggs, beat until blended.
3. Add flour mixture into butter mixture, beat well.
4. Stir in peanuts and chocolate chunks.
5. Shape dough into 2-inch balls (about 2 tablespoons for each cookie, I used ice cream scoop). Flatten slightly, and place on ungreased baking sheets.
6. Bake for 8 to 15 minutes, depending on how many cookies you bake in one batch, or until lightly browned. Cool on pan 1 to 2 minutes; remove to wire rack to cool completely.
Chocolate Addict

Starting from chocolate bar, cold chocolate milk, chocolate ice cream, chocolate cookies.... I ate them all this week... Ew... looks like I have to control my appetite hehehe....
I've just posted some chocolate cookies recipes, I copied them from some culinary blogs, just for one reason: the cookies are tempting!!! T_T
Kapan yah bisa bikin kue-kue kayak gitu? Hihihi....
Chocolate Fudge Cookies

Description:
Taken from http://pennylanekitchen.blogsome.com/2008/10/21/chocolate-cookies-my-way/
Ingredients:
- 60 grams cake flour (low protein flour)
- 1 teaspoon baking powder
- 450 grams bittersweet or semisweet chocolate, coarsely chopped
- 60 grams unsalted butter or margarine
- 250 grams granulated white sugar
- 4 eggs, room temperature
- 1/4 teaspoon salt
- 4 gram instant coffee powder (2 sachet @ 2 grams), diluted with a few drops of hot water
- 1 tablespoon pure vanilla extract
- 175 grams semisweet dark chocolate chips
- 175 grams white chocolate chips
- 200 grams your favorite nuts, coarsely chopped and toasted (I used 100 grams almond slices and 100 grams kenari nuts –what is kenari nut in English? Canary nut? Not walnut, mind you, they’re different. Some people refer it as Java Almond, if that could be of any help. Otherwise, just use whatever nuts you fancy)
Directions:
1. Mix together the flour and baking powder. Set aside.
2. Melt the chocolate and butter/margarine in a stainless steel bowl placed over a saucepan of simmering water, stirring until smooth. Remove from heat and set aside.
3. In the bowl of your electric mixer (or with a hand mixer), beat the sugar, eggs and salt until pale yellow and thick, about 5 minutes. Beat in the melted chocolate mixture, coffee and vanilla extract. Sift the flour mixture above the batter and fold it in. Mix only until incorporated. Stir in the chocolate chips and nuts. Cover with plastic wrap and refrigerate the batter until firm, about 30-60 minutes.
4. Preheat oven to 170-180 degrees Celcius and place rack in center of oven. Line baking sheets with parchment paper or silicone baking mat.
5. Using ice cream scoop, small or medium –whatever you prefer, scoop and drop batter onto prepared cookie sheets, spacing evenly. With moist fingers, press batter a little bit.Bake cookies about 10 - 12 minutes or until the tops of the cookies become dry and cracked, but are still shiny. Do not overbake these cookies.
6. Remove from oven and place baking pan on a wire rack to cool. When cookies are firm, remove from baking pan and let completely cool on rack.
Note:
* The time you need to let the batter harden in the fridge could be varied, depending on the chocolate you use. One chocolate could make the batter thicker or runnier than the other one. Check every 30 minutes, just until the batter is easy to scoop and drop without spreading.
* When you found your batter is too hard to scoop, or the cookies are too flat, it means the batter is too cold to begin with. Let it stand at room temperature until it reaches right consistency, then continue baking. The cookies should not be too flat.
Tempe Tahu Bacem
Ingredients:
- 10 buah tempe bungkus segitiga atau tempe bentuk apa ajah terserah deh
- 10 buah tahu kulit (tahu goreng) atau mo tahu apa aja juga boleh, sesuka
Bumbu :
- 3 siung bawang putih
- 5 siung bawang merah
- 1 sdt ketumbar
- 7 lembar daun salam
- 2 ruas lengkuas, geprek
- 1/2 cup gula merah, sisir halus
- garam secukupnya
- 1 ltr air kelapa atau air biasa
- Minyak untuk menggoreng
Directions:
1. Haluskan bawang putih, bawang merah, ketumbar dan garam.
2. Masukkan tempe, tahu, bumbu yang sudah dihaluskan beserta daun salam dan lengkuas kedalam panci, rebus dengan air kelapa atau air biasa.
3. Tambahkan gula merah, ungkep sampai bumbu meresap dan air dalam panci asat..saat mengungkep tahu dan tempe, sesekali aduk supaya bumbu dan warna merah pada tahu dan tempe merata.
4. Goreng sebentar dengan minyak panas, angkat dan sajikan.
*) Kalau pakai air kelapa, hasilnya rasa manis khas bacem akan lebih terasa. Pemakaian daun salam yang banyak juga mempengaruhi warna bacem yang cereng dan harum khas baceman.
Puding Roti Tawar
Ingredients:
- 2 sdm mentega (butter)
- 350 cc susu cair
- 2 sdm gula palem
- 4 lembar roti tawar, potong kotak sesuai ukuran pinggan tahan panas
- 1 buah apel merah, kupas, iris tipis
- 1 butir telur
- 250 cc yoghurt tawar (plain)
- 150 cc jus jeruk
- 2 sdm kismis, rendam dalam jus jeruk selama 10 menit
Directions:
1. Panaskan mentega (butter), sebagian susu dan gula dalam api kecil. Kalau mentega sudah mencair matikan apinya.
2. Ambil cetakan tahan panas yang telah diolesin margarin. Susunlah selapis roti, lalu diatasnya selapis irisan apel. Lakukan saling tumpuk menumpuk sampai habis bahannya.
3. Pada wadah lain, campurkan yoghurt, sisa telur dan susu aduk hingga rata lalu masukkan kismis dan air jeruk.
4. Tuangkan semua bahan kedalam pinggan yang sudah berisi apel dan roti. Diamkan selama 10 menit.
5. Panaskan oven dengan suhu 150 der C. Panggang puding roti selama 40 menit sampai permukaan menguning.
6. Hidangkan selagi panas untuk makanan selingan di sore hari.
- 2 sdm mentega (butter)
- 350 cc susu cair
- 2 sdm gula palem
- 4 lembar roti tawar, potong kotak sesuai ukuran pinggan tahan panas
- 1 buah apel merah, kupas, iris tipis
- 1 butir telur
- 250 cc yoghurt tawar (plain)
- 150 cc jus jeruk
- 2 sdm kismis, rendam dalam jus jeruk selama 10 menit
Directions:
1. Panaskan mentega (butter), sebagian susu dan gula dalam api kecil. Kalau mentega sudah mencair matikan apinya.
2. Ambil cetakan tahan panas yang telah diolesin margarin. Susunlah selapis roti, lalu diatasnya selapis irisan apel. Lakukan saling tumpuk menumpuk sampai habis bahannya.
3. Pada wadah lain, campurkan yoghurt, sisa telur dan susu aduk hingga rata lalu masukkan kismis dan air jeruk.
4. Tuangkan semua bahan kedalam pinggan yang sudah berisi apel dan roti. Diamkan selama 10 menit.
5. Panaskan oven dengan suhu 150 der C. Panggang puding roti selama 40 menit sampai permukaan menguning.
6. Hidangkan selagi panas untuk makanan selingan di sore hari.
Chocolate Chips Oatmeal Cookies

Description:
Original recipe from Joyofbaking.com modified by Joris Kitchen
Ingredients:
- 3/4 cup shortening
- 1 cup palm sugar
- 1 large egg
- 1 tsp vanilla
- 3/4 cup all purpose flour
- 1/2 tsp baking soda
- 1/2 tsp salt
- 1/2 tsp ground cinnamon
- 3 cups oats
- 1 cup chocolate chips
Directions:
1. Preheat oven to 350 degrees
2. Line baking sheets with parchment paper
3. The the bowl of electric mixer (or with a hand mixer), cream the shortening and sugar until creamy and smooth (about 2 - 3 minutes).
4. Add the egg and vanilla and beat to combine.
5. In separate bowl, whisk together the flour, baking soda, salt and ground cinnamon.
6. Add the flour mixture to the creamed mixture and beat until combined. Stir in chocolate chips.
7. Bake the cookies for about 12 - 15 minutes, or until golden brown around the edges but still soft in the centers.
8. Remove from oven and let the cookies cool a few minutes on the baking sheet before transferring them to a wire rack to cool.
Monday, January 19, 2009
Lidah Kucing Mocca
Description:
Original Recipe by Fatmah Bahalwan
(Taken from http://dewijoris.multiply.com/recipes/item/67/Lidah_Kucing_Mocca)
Ingredients:
- 250 gr mentega
- 175 gr gula halus
- 75 cc putih telur
- 250 gr tepung terigu protein sedang
- 1 sdm mocca pasta
- ¼ gr baking powder
- ½ sdt emplex (perenyah kue kering)
Directions:
- Kocok mentega, gula, dan mocca pasta hingga mengembang sekali.
- Tuang putih telur, lanjutkan mengocok, lalu masukkan tepung terigu dan baking powder, kocok dengan speed rendah hingga rata.
- Poles loyang dengan mentega lalu spuit adonan bentuk jari lurus-lurus.
- Panggang dengan panas api 150 C selama 20 menit
Semur Tahu Telur
Description:
(taken from http://dewijoris.multiply.com/recipes/item/68/Semur_Tahu_Telur)
Semur, jenis lauk yang disukai anak-anak ku. Gampang buatnya, segala macem bisa dicemplungin dan yang pasti karena pake kecap anak-anak suka, maklum emaknya orang Jawa jadi pasti lah anak-anaknya dikenalin sama kecap hehehehehe...
Dulu waktu anak-anak masih lebih muda usianya...aku selalu skip merica dan pala tiap kali bikin semur. Namun sekarang secara bertahap aku mengenalkan anak-anak pada merica dan pala even masih kadarnya sedikit demi sedikit. Puji Tuhan lama-lama mereka cuek aja dan tetep mau makan even ada citarasa merica dan pala, cuman yaitu kadarnya dikiiitt ajah hehehehehe..kebanyakan langsung dilepeh dengan sukses :-)
Ingredients:
- 4 butir telur ayam
- 8 potong tahu putih
- 1/2 bawang bombay, iris halus
- 4 siung bawang putih, keprek
- 1 kotak kaldu ayam (aku pake knorr)
- 1/2 sdt garam
- 1 sdt gula pasir
- 1/4 sdt merica bubuk
- 1/4 sdt pala bubuk
- kecap manis secukupnya
- kecap asin secukupnya
- air kurang lebih 1,5 liter
- minyak untuk menumis
Directions:
1. Rebus telur sampai matang, dinginkan, kupas
2. Goreng tahu setengah matang, angkat sisihkan
3. Tumis bawang putih dan bawang bombay sampai layu dan harum
4. Masukkan air, tambahkan kaldu blok, aduk merata dan masukkan telur dan tahunya
5. Berturut-turut tambahkan bumbu lain seperti garam, gula pasir, merica bubuk, pala bubuk dan kecap asin sedikit, aduk merata.
6. Masak sampai bumbu meresap kedalam telur dan tahu.
Zuppa Soup

Description:
(taken from http://aboutchocolate.wordpress.com/page/14/)
Gambarnya juga dari sana...
Tips :
1. sebaiknya mangkuk jangan di isi terlalu banyak sup, karena ntar puff pastry-nya kurang bisa ngembang bagus kalau kebanyakan sup, cmiiw (hanya berdasarkan pengalaman).
2. jangan pelit dengan puff pastry, sebaiknya ukurannya jauh lebih lebar banget daripada mulut atau permukaan wdah tahan panas yg akan dioven, karena saat dioven puff pastry akan mengembang dan mengkerut. Kalau ukurannya kurang lebar ntar jadinya puff pastry-nya malah nyemplung ke sup-nya.
3. puff pastry siap pakai bisa dibeli di karfur (jangan cari di bagian frozen foods-nya ya tapi di bagian bakery-nya, itu lho yg jualan cake dan roti yg fresh from the oven), atau di toko bahan kue Titan.
Ingredients:
Cream Soup:
- 100gr Jamur kaleng, cincang
- 150 gr Ayam rebus, potong dadu
- 50 gr Bawang bombay, cincang
- 1,5 lt Kaldu ayam
- 250 ml Susu evaporated
- 50 gr Tepung terigu
- 100 gr Mentega
- ½ sdt Merica bubuk
- 2 sdt Garam
- 1 sdt Chicken powder
Pastry:
- 1 kg Tepung terigu protein tinggi
- 550 gr Air
- 30 gr Gula pasir
- 15 gr Garam
- 50 gr Telur ( lk. 1 btr)
- 100 gr Margarine
- 500 gr Korsvet / Pastry margarine.
Directions:
Cream Soup:
- Panaskan margarin, tumis bawang bombay sampai layu, masukkan tepung terigu, aduk rata, biarkan terigu matang, tuangi susu dan kaldu, aduk rata biarkan mendidih, pindahkan kedalam panci.
- Masukkan ayam, jamur dan bumbu lainnya, aduk rata. Tes cicip, bila sudah pas, matikan api.
Pastry:
- Aduk tepung terigu dan gula pasir, tuangi air dan telur, diuleni hingga rata, masukkan mentega dan garam. Uleni terus hingga setengah kalis.
- Taruh dalam wadah tertutup, istirahatkan adonan selama 20 menit, dikulkas.
- Gilas adonan memanjang, letakkan pastry margarine ditengahnya, lipat, lalu gilas dengan lipatan tunggal. Istirahatkan 5 menit dikulkas. Gilas lagi, lipat lagi (lihat praktek). Lakukan hingga 3 kali lipatan.
- Terakhir, gilas tipis, dan buat model sesuai selera.
Penyelesaian:
- Tuang Cream Soup ke dalam mangkuk keramik tahan panas, tutup bagian atasnya dengan adonan Pastry.
- Oven hingga pastry matang coklat kekuningan.
- Angkat, sajikan panas.
Sunday, January 18, 2009
Genious Blind Girl
Just see for yourself... one of God's masterpiece... and definitely one of His beloved daughters...
Monday, January 12, 2009
Tentang Penundaan
Kadang Tuhan menunda beberapa hal terjadi dalam hidup kita, karna itu adalah yang terbaik untuk kita menurut pandanganNya.
Pernah aku baca email berisi cerita dari seorang ayah. Dia bilang hari Sabtu anaknya yang masih 3 tahun ngotot pengen jalan-jalan ke taman bermain (kayak Ancol 'n Dufan gitulah). Dia dan istrinya udah bilang berkali-kali kalo rencana ke taman bermain itu Senin aja, coz kalo Sabtu itu masih liburan panjang sekolah, jadi bisa dipastikan taman bemain rame abiez. Kalo mereka ke sana hari itu, pasti anak mereka kurang puas mainnya. Kalo hari Senen kan anak-anak sekolah udah masuk, jadi taman bermain pasti sepi.
Setelah ngotot-ngotot-an 'n nangis-nangis... akhirnya anaknya diem 'n nurut juga. Guess what, pas ke sana hari Senen, anaknya itu senenggggg buangettt coz dia puas nyobain mainan satu persatu 'n malah ada yang berkali-kali, karna emang taman bermainnya sepi. Papa anak ini 'n istrinya juga seneng banget ngeliat anak mereka bisa maen sepuasnya 'n ketawa-ketawa.
Like both of them, God always wants to give His children the best in everything. Yes, in everything... but to make that happens, we must obey Him, just like the child in the story did. Kita seringkali ga tau 'n ga bisa liat hal-hal yang Dia tahu 'n Dia lihat, itulah kenapa kita sering salah mengartikan penundaan dari Tuhan, kita punya banyak asumsi tentang alasan penundaan itu, tapi cuman Dia yang tau alasan sebenarnya. So it's better to stay close to Him and keep the peace in our heart, right?
Belon lama ini aku ngalamin satu hal. Papaku ngelindungin aku dari seseorang, ada deh aku ga bakal cerita di sini hehehe... udah ditulis lengkap di diary buat reminder diri sendiri hehehe... dan dari situ aku diingetin tentang Bapa. Kalo papaku di dunia aja pengen yang terbaik buat aku karna dia sayang ama aku, apalagi Dia... God said to me about one thing yesterday... He said: because He saw that someone wasn't good enough for me, that's why He's keeping me from that person. Aku langsung inget ama tindakan papaku juga...
I'm just so amazed....
...and I'm definitely grateful...
Baru-baru ini juga kan ada rencana jalan-jalan ama my second family (my beloved church community in Surabaya hehehe...) ntar bulan Agustus. Aku tiba-tiba inget kalo taun lalu aku pernah pengen jalan-jalan ke tempat ini. But like always, He knows that I will enjoy the trip more if I'm going with my second family... =p Yah emang baru rencana seh hehehe... Tapi dari 2 kejadian itu Dia makin neguhin aku bahwa Dia selalu pengen yang terbaik buat aku, terlepas dari apapun yang terjadi 'n apapun asumsiku tentang itu.
He definitely knows better than us... and He definitely loves us, that's why He wants the best for us according to His plan.
So keep your faith... keep the peace and love in your heart... and stay close to Him ^_^
Pernah aku baca email berisi cerita dari seorang ayah. Dia bilang hari Sabtu anaknya yang masih 3 tahun ngotot pengen jalan-jalan ke taman bermain (kayak Ancol 'n Dufan gitulah). Dia dan istrinya udah bilang berkali-kali kalo rencana ke taman bermain itu Senin aja, coz kalo Sabtu itu masih liburan panjang sekolah, jadi bisa dipastikan taman bemain rame abiez. Kalo mereka ke sana hari itu, pasti anak mereka kurang puas mainnya. Kalo hari Senen kan anak-anak sekolah udah masuk, jadi taman bermain pasti sepi.
Setelah ngotot-ngotot-an 'n nangis-nangis... akhirnya anaknya diem 'n nurut juga. Guess what, pas ke sana hari Senen, anaknya itu senenggggg buangettt coz dia puas nyobain mainan satu persatu 'n malah ada yang berkali-kali, karna emang taman bermainnya sepi. Papa anak ini 'n istrinya juga seneng banget ngeliat anak mereka bisa maen sepuasnya 'n ketawa-ketawa.
Like both of them, God always wants to give His children the best in everything. Yes, in everything... but to make that happens, we must obey Him, just like the child in the story did. Kita seringkali ga tau 'n ga bisa liat hal-hal yang Dia tahu 'n Dia lihat, itulah kenapa kita sering salah mengartikan penundaan dari Tuhan, kita punya banyak asumsi tentang alasan penundaan itu, tapi cuman Dia yang tau alasan sebenarnya. So it's better to stay close to Him and keep the peace in our heart, right?
Belon lama ini aku ngalamin satu hal. Papaku ngelindungin aku dari seseorang, ada deh aku ga bakal cerita di sini hehehe... udah ditulis lengkap di diary buat reminder diri sendiri hehehe... dan dari situ aku diingetin tentang Bapa. Kalo papaku di dunia aja pengen yang terbaik buat aku karna dia sayang ama aku, apalagi Dia... God said to me about one thing yesterday... He said: because He saw that someone wasn't good enough for me, that's why He's keeping me from that person. Aku langsung inget ama tindakan papaku juga...
I'm just so amazed....
...and I'm definitely grateful...
Baru-baru ini juga kan ada rencana jalan-jalan ama my second family (my beloved church community in Surabaya hehehe...) ntar bulan Agustus. Aku tiba-tiba inget kalo taun lalu aku pernah pengen jalan-jalan ke tempat ini. But like always, He knows that I will enjoy the trip more if I'm going with my second family... =p Yah emang baru rencana seh hehehe... Tapi dari 2 kejadian itu Dia makin neguhin aku bahwa Dia selalu pengen yang terbaik buat aku, terlepas dari apapun yang terjadi 'n apapun asumsiku tentang itu.
He definitely knows better than us... and He definitely loves us, that's why He wants the best for us according to His plan.
So keep your faith... keep the peace and love in your heart... and stay close to Him ^_^
Sunday, January 11, 2009
God's "Weird" Sense of Time
Source: Kerygma mailing list
Consider the details of the Gospel passages: John the Baptist is arrested and imprisoned… Jesus disturbs Simon and Andrew while the brothers cast their nets into the waters… Jesus walks and calls James and John away from their father and the hired men. All these, Mark says, signify God’s best time — “the time of fulfillment.”
The Bible contains many other references to God’s strange sense of time:
- Abraham and Sarah finally had their own son when Abraham was 100 years old and Sarah was past the normal child-bearing age.
- Moses was allowed to waste 40 years of his life in the court of Pharoah while Israel languished in forced labor. He was later to spend another 40 years on the run in the desert. Then at the age of 80, Moses finally leads Israel out of Egypt.
- After Malachi, God sent no prophets to Israel for around 400 years, and when John the Baptist came, his mission was cut short by Herod’s sword.
- Finally, Jesus came – as the awaited Messiah. He spends 30 years of hidden life, and He dedicates just the last three years of His earthly mission for preaching about the Kingdom.
I believe that this is one great challenge about following God: to synch with His plans and timetable, we need to have either patience (lots of patience) or a never-ending sense of humor.
(Fr. Domie Guzman, SSP)
Reflection Question:
Go back to your adventures of time and timing with God. What are your unforgettable experiences in this regard? In what ways have you experienced that God’s time — no matter how it initially appeared strange — always turns out to be the “best time” for you, for your work, for your relationship?
Lord Jesus, make me sensitive to Your time, to be always aware that my time isn’t necessarily Your time. Grant me patience to wait for the perfect time for the unfolding of Your plans in my life.
Saturday, January 10, 2009
Makaroni Kukus Saus Spaghetti
Ingredients:
- 175 gram makaroni kering bentuk apa saja, direbus
- 1 kaldu blok rasa ayam
- 200 mL air
- 3 butir telur ayam, dikocok lepas
- 1 bungkus bumbu penyedap yang kecil
- minyak goreng secukupnya
Saus Spaghetti :
- 150 gram kornet sapi
- 1/2 siung bawang bombay kecil, dicincang halus
- 5 sendok makan saus spaghetti siap pakai
Directions:
- Rebus kaldu blok dengan air hingga larut dan mendidih. Sisihkan.
- Siapkan wajan, panaskan minyak goreng, tumis bawang bombay hingga halus.
- Masukkan saus spaghetti dan kornet, masak hingga agak matang. Sisihkan.
- Siapkan mangkuk agak besar, masukkan makaroni rebus dan saus spaghetti tadi.
- Masukkan juga telur ayam yang sudah dikocok, beri bumbu penyedap, aduk hingga tercampur rata.
- Setelah tercampur rata, tuangkan adonan ke dalam mangkuk kukusan yang sudah diolesi mentega.
- Masukkan ke dalam dandang kukusan dan kukus hingga matang kurang lebih selama 35 menit.
- Setelah matang, keluarkan dari dandang kukusan. Biarkan dingin baru dikeluarkan dari mangkuknya.
- Sajikan selagi hangat.
Tips :
Pada saat membuka tutup kukusan setelah matang, permukaan makaroni kukus memang sedikit berair, jangan khawatir, karena setelah dikeluarkan dari dandang kukusan dan berbaur dengan suhu ruangan, air pun meresap ke dalam lagi.
- 175 gram makaroni kering bentuk apa saja, direbus
- 1 kaldu blok rasa ayam
- 200 mL air
- 3 butir telur ayam, dikocok lepas
- 1 bungkus bumbu penyedap yang kecil
- minyak goreng secukupnya
Saus Spaghetti :
- 150 gram kornet sapi
- 1/2 siung bawang bombay kecil, dicincang halus
- 5 sendok makan saus spaghetti siap pakai
Directions:
- Rebus kaldu blok dengan air hingga larut dan mendidih. Sisihkan.
- Siapkan wajan, panaskan minyak goreng, tumis bawang bombay hingga halus.
- Masukkan saus spaghetti dan kornet, masak hingga agak matang. Sisihkan.
- Siapkan mangkuk agak besar, masukkan makaroni rebus dan saus spaghetti tadi.
- Masukkan juga telur ayam yang sudah dikocok, beri bumbu penyedap, aduk hingga tercampur rata.
- Setelah tercampur rata, tuangkan adonan ke dalam mangkuk kukusan yang sudah diolesi mentega.
- Masukkan ke dalam dandang kukusan dan kukus hingga matang kurang lebih selama 35 menit.
- Setelah matang, keluarkan dari dandang kukusan. Biarkan dingin baru dikeluarkan dari mangkuknya.
- Sajikan selagi hangat.
Tips :
Pada saat membuka tutup kukusan setelah matang, permukaan makaroni kukus memang sedikit berair, jangan khawatir, karena setelah dikeluarkan dari dandang kukusan dan berbaur dengan suhu ruangan, air pun meresap ke dalam lagi.
Orak Arik Telur Sayuran

Description:
Kalau persediaan sayuran dan bahan lain di kulkas belum lengkap, coba saja sajikan yang praktis dan padat gizi ini. Telur yang gampang diolah, bisa ditumis bersama bokchoy dan jamur yang segar. Bumbu bawang putih bakal membuat tumisan ini makin sedap rasanya!
Ingredients:
- 2 butir telur ayam
- 3 sdm minyak sayur
- 2 siung bawang putih, cincang
- 50 g daging ayam, iris tipis lebar
- 100 g bokchoy, potong-potong 3 cm
- 75 g jamur shimeji, bersihkan
- 1 sdm saus tiram
- 1 sdm kecap asin
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1 sdt garam
Directions:
- Kocok telur bersama sedikit garam dan merica hingga rata.
- Panaskan sedikit minyak dalam wajan. Tuangkan telur kocok, aduk hingga terbentuk gumpalan besar. Masak hingga matang. Angkat.
- Panaskan kembali 2 sdm minyak. Tumis bawang putih hingga kuning dan wangi.
- Masukkan irisan ayam, aduk hingga kaku.
- Tambahkan bokchoy dan shimeji, aduk hingga layu.
- Tambahkan bumbu dan sedikit air, dan dadar telur.
- Masak hingga bumbu meresap dan agak kering. Angkat.
- Sajikan panas.
Dadar Jamur Saus Kacang Polong

Description:
Kalau sedang tak ada ide untuk menu makan malam di rumah. Buat saja dadar yang padat isi ini. Mirip fuyunghai hanya saja diberi saus shoyu yang gurih sedikit manis. Paling enak dimakan saat masih hangat. Mau coba?
Ingredients:
- 4 butir telur ayam
- 1 sdm krim segar
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1 sdt garam
- 1 sdm margarin
- 30 g bawang bombay, iris tipis
- 50 g daging ayam, iris kecil
- 2 buah jamur shitake, iris tipis
- 1 batang daun bawang, iris tipis
Saus, rebus hingga kental:
- 2 sdm saus tiram
- 1 sdm saus tomat
- 200 ml air
- 1 sdt kecap manis
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1/2 sdt garam
- 2 sdm kacang polong beku
- 1 sdt tepung kanji, larutkan dengan sedikit air
Directions:
- Kocok telur bersama krim, merica dan garam.
- Tumis bawnag bOmbay hingga layu.
- Masukkan daging ayam, aduk hingga kaku.
- Tambahkan bahan lainnya, aduk hingga layu. Angkat.
- Campurkan dengan telur kocok.
- Panaskan wajan dadar, tuang adonan telur.
- Masak dengan api kecil hingga matang. Angkat.
- Taruh di piring saji. Tuangi Sausnya.
- Sajikan segera.
Tuesday, January 6, 2009
Will We Ever Get What We Want?
Apparently... not...
At least not exactly like the way we want it...
Lately I've been thinking about few things... about my wishes and the reality... Then I tried to position myself as somebody else I know, well actually few of my friends.... It reminded me that almost all of them, yea... including me, are not getting what we want or wish... Reality doesn't go in line with our thoughts (and hopes) about how things should be...
in our family
in our relationships
in our job
in our financial condition
...in almost everything you can mention!
But as one of my friend said, "There's a way for everything..."
That's true... in Him, there's a way for every problem... for every trouble... for every struggle...
But the point is... by contemplating about this matter, I came to realize that we can't deny the fact that He is really God, The One and Only God of everything... He is God of our life, He created and had plans upon every life, every single person... We just have to remember that our life isn't about our agenda, but about His agenda. It isn't about our timeline, but about His timeline... not about what we want, but about what He wants... because we are His creations.
...even though what we want is a good thing, but if it isn't His plan upon us, then it's just our plan for ourselves... It's just that simple actually...
So, if we call Him "God", if we admit that He is our Heavenly Father, is it reasonable if we asked Him, "Why don't we get what we want???" or "Why don't we get what we want the way we want it???"
Subscribe to:
Posts (Atom)